GenPI.co - United Arab List (UAL) ingin menciptakan sejarah baru. Ini adalah partai pertama warga Palestina Israel yang ambil bagian dalam koalisi pemerintahan Zionis.
Partai ini berencana gabung dengan pemerintah baru Israel yang akan dipimpin Naftali Bennett yang menyerukan pencaplokan Tepi Barat.
Mansour Abbas, pemimpin UAL, tak memersalahkan sosok Naftali Bennett. Dia malah mengesampingkan perbedaannya dengan Bennett.
Selama tujuannya untuk menjatuhkan Netanyahu, UAL pasti setuju.
Abbas, 47, melihat pentingnya koalisi dengan Bennett. Bila koalisi tercipta, kehidupan warga Palestina Israel diprediksi akan membaik.
Untuk info, warga Palestina Israel jumlahnya mencapai sekitar 20 persen dari sembilan juta warga.
Banyak warga Palestina yang tak suka dengan ide ini. Sebagian memilih diam.
Yang tak setuju menganggap ini tak ubahnya seperti aksi bunuh diri. Baik Bennett mau pun Netanyahu dianggap sama bahayanya.
Siapa pun Perdana Menteri Israel, Palestina diyakini bakal tetap ditindas. Dan Gaza disebut bakal selalu dibuat jadi neraka. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News