GenPI.co - Rusia dan China lagi-lagi bikin dunia jantungan. Senjata kiamatnya dikabarkan sulit dilacak. Dengan kemampuan mematikan, harganya pun lebih murah dari nuklir.
Seorang ilmuwan AS terkemuka membeberkan semua rahasia ini kepada Express.co.uk. Amerika pun langsung dag-dig-dug.
BACA JUGA: Weton Paling Sempurna! Nasib Baik, Hoki dan Rezeki, Semua Diambil
Bila klaim ini benar adanya, produksi massal senjata mematikan ini diyakini sangat mungkin dilakukan China dan Rusia.
Express.co.uk memberitakan, Profesor Bruce Cameron Reed telah menerbitkan lima buku dan lebih dari 50 makalah jurnal tentang Proyek Manhattan.
Ini adlaah proyek penelitian dan pengembangan rahasia antara AS, Inggris dan Kanada, yang menghasilkan senjata atom pertama.
Dia menceritakan bagaimana hal itu benar-benar mengubah hubungan antara sains dan kebijakan politik yang kita lihat hingga hari ini.
Tapi itu menjadi masa lalu saat Rusia dan China mampu membangun senjata kiamata yang murah. Senjatanya pun sulit dilacak.
Rusia dan China disebut mampu mengurai sejarah senjata nuklir dari penemuan sinar-X hingga jatuhnya bom atom di Hiroshima dan Nagasaki.
BACA JUGA: Zodiak Paling Santuy, tapi Rezekinya Selalu Ada
“Perkembangan besar sejak Proyek Manhattan terjadi pada tahun 50-an, dengan senjata fusi-bom hidrogen. Itu sudah diantisipasi selama perang," jelasnya.
Senjata inilah yang disebut sudah dimiliki Rusia dan China. “Ini adalah senjata yang sangat kuat, tetapi ironi historisnya adalah senjata ini sangat kuat sehingga tidak memiliki misi militer yang kredibel," tambahnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News