Karir sedang terancam atau nilai kuliah memburuk? Atau sedang pusing karena percintaan? Apapun penyebab depresinya, traveling mungkin akan membantu kamu meringankan bahkan menyembuhkanya. Inilah 5 alasan agar orang yang depresi harus pergi traveling
Menjauhkan diri dari penyebab stres
Traveling membuat kita menjauh sebentar dari hal yang menyebabkan tertekan. Orang atau pekerjaan yang menekan atau lingkungan yang membuat tertekan. Traveling membuat kamu lepas dari semua itu dan membuatmu bertemu dengan orang-orang baru yang mendukungmu. Traveling juga menawarkan lingkungan baru yang lebih menyegarkan.
Membuatmu introspeksi
Duduk tenang di puncak tebing menghadap ke laut, atau rebahan di pantai diiringi suara debur ombak, atau berdiam diri di tengah persawahan, membuat kamu yang depresi memiliki waktu untuk memikirkan apa yang sedang terjadi secara jernih. Mengurut masalahnya untuk mencari jalan keluarnya.
Saat kita kembali, hati dan pikiran serta raga kembali segar dengan beragam solusi. Kadang cara terbaik untuk menyelesaikan masalah adalah dengan menarik diri sejenak untuk menilai segala sesuatunya sebelum kembali dan beraksi.
Bebas tanpa dihakimi
Apapun yang hendak dilakukan selama traveling, lakukan tanpa beban, tanpa takut akan ada orang menghakimi benar atau salahnya. Selama traveling kita bebas melakukan apa yang kita suka dan menjadi diri sendiri.
Memberi Energi
Salah satu yang sangat dibutuhkan kamu yang sedang depresi adalah semangat untuk meneruskan hidup. Traveling menyediakan energi yang besar melalui orang-orang yang kamu temui selama perjalanan.
Membebaskan pikiran
Banyaknya tekanan membuat pikiran kita fokus hanya pada bagaimana kita memuaskan segala macam tekanan dan tuntutan sehingga kehabisan tempat untuk hal lainnya. Traveling membuat pikiranmu terbuka untuk banyak hal, berbicara dengan orang baru, melakukan hal baru, maupun menghadapi situasi unik. Segala hal itu akan menyadarkan bawah dunia ini lebih luas dari yang kita kira dan ada banyak jalan yang tersedia.
Traveling mungkin bisa dianggap pelarian dari depresi. Tapi pelarian itu membuat kita bisa kembali menjadi manusia baru.
Jika kamu sudah melakukan terapi dengan dokter, jangan lupa bawa selalu obat-obatmu selama traveling.
Selamat traveling!
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News