GenPI.co - Nama desainer Tex Saverio dalam dunia mode tak perlu diragukan lagi. Karya-karyanya telah dipakai oleh sejumlah nama besar seperti penyanyi Lady Gaga hingga Jennifer Lopez.
Terbaru, gaun rancangannya sukses memukau dunia dalam gelaran Miss Universe 2019 lalu.
BACA JUGA: Teten Masduki: MUFFEST Jadi Penggerak Dunia Fesyen Sehat Kembali
Saat itu finalis Indonesia, Frederika Alexis Cull melenggang sebagai 10 kontestan terpilih dalam balutan gaun rancangan Tex Saverio.
Gaun bertajuk 'The Golden Aura' ini didominasi warna emas, warna pilihan Frederika.
Gaun bertabur emas itu memperlihatkan lekuk tubuh semampai Frederika dengan jelas.
Gaun hadir dengan warna yang nyaris serupa dengan warna kulit, dengan sematan manik atau kristal membentuk motif pada bagian dada hingga ujung gaun.
Sementara yang cukup mencuri perhatian adalah bagian lengan dan ekor gaun berupa bahan tulle dengan 'taburan' dedaunan emas layaknya daun di musim gugur.
Di balik itu semua, ada nama Tex Saverio. Jauh sebelum merancang untuk gaun-gaun mewah itu, pria 34 tahun ini harus melalui asam garam kehidupan.
Lelaki yang pernah mengenyam pendidikan di SMA BPK Penabur I Jakarta ini pernah diberitahu oleh salah seorang gurunya.
“Jika saya jadi kamu, saya tidak akan pergi ke sekolah ini. Saya akan pergi ke sekolah mode. Kenapa kamu tidak menjadi perancang busana saja,” ujarnya dikutip dari wawancaranya bersama Flux Design.
Ia pun rela meninggalkan bangku SMA demi mengejar karier sebagai fashion designer dan masuk ke Bunka Fashion School di Jakarta sebelum akhirnya magang di Phalie Studio.
Selepas magang, ia mulai mengikuti beberapa kompetisi mode. Di antaranya Kompetisi Internasional Perancang Mode Muda 2003 dan Kompetisi Internasional Perancang Perhiasan Muda 2004 yang sama-sama diadakan di Paris.
Di dalam negeri, ia pernah menjuarai Mercedes Benz Asia Fashion Awards 2005 tingkat nasional yang membuat namanya mulai dikenal khalayak luas.
Tidak berhenti disitu, tahun 2010, rancangan Rio tampil di Dewi Fashion Knights, acara puncak Jakarta Fashion Week, untuk pertama kalinya.
Setelah berhasil menjadi pusat perhatian di Jakarta Fashion Week, Rio memulai debutnya di Paris Fashion Week 2013 lalu.
Dalam event ini, Rio menjadi desainer Indonesia pertama yang ikut memerkan karyanya dalam ajang bergengsi ini.
Koleksinya yang bertajuk Fantasy Made Reality ini juga merupakan show line Tex Saverio Jakarta pertamanya, serta koleksi ready-to-wear pertamanya.
BACA JUGA: Memperkuat Ekonomi Syariah Melalui Subsektor Fesyen di ISEF 2020
Seperti temanya, koleksi busana Rio banyak memberi perhatian pada detail, laser cut, dan high drama. Semua elemen ini dipadukan menjadi busana yang memang berbeda dan dramatis.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News