Awas! 6 Makanan Ini Ternyata Berbahaya Untuk Sarapan

17 Agustus 2020 07:21

GenPI.co - Sarapan sebenarnya diperuntukkan untuk menambah asupan energi saat akan melakukan aktivitas keseharian. Namun, siapa sangka makanan yang sering dijadikan menu sarapan ini ternyata berbahaya.

Dalam rangka mewujudkan hidup sehat, aktif, dan produktif. Pakar kesehatan sering menyarankan untuk mengonsumsi sarapan pagi dengan nutrisi yang seimbang. 

BACA JUGAZodiak Ini Magnet Uang, Tapi Setelah Kaya Bingung Menghabiskannya

Akan tetapi ternyata tidak semua bahan makanan tersebut bagus menjadi menu sarapan. 

Berikut makanan yang ternyata berbahaya jika dikonsumsi saat sarapan.

1. Mi instan

Menu yang satu ini memang jadi andalan karena sangat praktis dan tidak perlu waktu lama untuk menyajikannya. 

Akan tetapi mi instan sangat tidak sehat untuk dijadikan menu sarapan, karena mengandung karbohidrat dan lemak yang tinggi.

Sementara, mi instan rendah protein, serat, vitamin dan mineral, sehingga tidak dapat memenuhi kandungan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh.

BACA JUGA: Sukses Bikin Dewa Rezeki Betah, 4 Zodiak Bisa Kaya Tujuh Turunan

Tak hanya itu saja, mi instan juga termasuk dalam makanan yang kaya akan kandungan natrium. Selain itu, di bumbunya juga kaya akan kandungan monosodium glutamate. 

Berbagai kandungan ini tidak baik jika dikonsumsi terlalu sering atau dalam jumlah yang banyak. Sebab, natrium jika dikonsumsi dengan berlebihan setiap hari bisa memicu datangnya hipertensi atau tekanan darah tinggi.

2. Pancake dan wafel

Pancake dan wafel memiliki rasa yang enak dan mengenyangkan sehingga sering dijadikan makanan untuk sarapan pagi. 

Namun, makanan dengan bahan tepung, gula, susu, serta telur ini termasuk dalam makanan terburuk untuk sarapan karena tingginya kandungan tepung halus. 

Selain itu, topping dari pancake dan wafel biasanya memiliki kandungan sirup jagung fruktosa yang bisa memicu resistensi insulin, kondisi yang bisa menyebabkan datangnya diabetes tipe 2.

BACA JUGAIstana Bahas Nasib 51 Ribu Honorer K2 Lulus PPPK, Hasilnya...

3. Gorengan

Gorengan mengandung lemak jenuh yang tidak baik untuk tubuh karena bisa menyebabkan kolesterol. 

Seperti diketahui lemak jenuh dapat menyebabkan tubuh kesulitan membersihkan gula dari darah, yang pada akhirnya akan mengakibatkan kegemukan atau obesitas. 

Kandungan minyak yang tinggi di dalam gorengan juga bisa mengalami radang tenggorokan.

4. Sosis dan nugget

Sosis memiliki kandungan lemak jenuh yang tinggi. Selain itu, olahan daging selalu mengandung nitrat yang tinggi dan ini berkaitan dengan faktor pemicu kanker. Berlaku juga untuk nugget dan sejenisnya.

Daging hasil pemrosesan adalah tipe daging yang berbahaya bagi kesehatan. 
Seperti hasil penelitian di Harvard mengungkapkan bahwa setiap 50 gram daging olahan yang dimakan akan meningkatkan risiko menderita penyakit jantung sebanyak 42%. 

Jika hanya mengonsumsi daging olahan saja untuk sarapan, maka kemungkinan mengalami kegemukan dan obesitas juga akan bertambah karena biasanya daging olahan mengandung banyak lemak jenuh.

5. Donat

Donat sebaiknya tidak dijadikan menu utama sarapan, karena sebagian besar kandungannya hanyalah gula dan lemak. 

Donat dan berbagai jenis kue pastry manis lainnya memang banyak dikonsumsi orang di pagi hari, tapi ternyata kandungan gulanya membahayakan. 

Donat yang disajikan dengan berbagai topping manis akan memaksa tubuh memompa insulin yang menimbulkan rasa lapar akan cepat kembali. 

Jumlah karbohidratnya pun tinggi dan tanpa dilengkapi dengan asupan protein, serat maupun vitamin.

6. Sereal

Sereal sering dianggap sebagai menu sarapan sehat. Sarapan sereal sebenarnya baik, apalagi jika ditambah dengan susu, maka akan menambah pasokan kalsium, vitamin D, dan nutrisi sehat lainnya bagi tubuh. 

Namun, kebanyakan sereal yang dijual sekarang ini telah diberi tambahan gula yang cukup tinggi. Itu sebabnya, sereal sudah tidak lagi dianggap sebagai menu sarapan sehat karena mengandung gula yang tinggi dan dapat memicu naiknya gula darah. 

Jika gula darah terus-terusan naik, maka kamu akan berisiko mengalami penyakit diabetes.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co