Sodium Caseinate Jadi Suplemen Protein Para Atlet

20 Juli 2020 07:10

GenPI.co - Sodium caseinate diperoleh dari kasein, protein yang ditemukan dalam susu mamalia. Kandungannya kaya akan protein dan biasanya digunakan sebagai suplemen protein dan aditif makanan. 

Sodium caseinate ini dibuat dengan susu yang digumpal dengan menambahkan enzim khusus atau zat asam seperti jus lemon atau cuka. Setelah itu, dadih padat dipisahkan dari airnya. 

BACA JUGASisi Gelap 6 Zodiak Ini Bikin Merinding

Setelah dadih dipisahkan, mereka dibuat dengan alkali yang disebut natrium hidroksida, kemudian dikeringkan, dan dibentuk menjadi bubuk. Produk ini disebut sodium caseinate yang diekstraksi dari kasein dan mengandung 90 persen protein. 

Kasein dan natrium kaseinat adalah produk yang hampir sama dan dapat digunakan dengan cara yang sama, tetapi mereka bervariasi pada tingkat kimianya. 

Serbuk sodium caseinate ini dapat digunakan sebagai bubuk protein karena kaya akan sumber protein berkualitas tinggi, karena mengandung 90 persen protein.

BACA JUGABikin Merinding, Pria Wajib Tahu Ini Area Sensitif Wanita

Nutrisi penting ini diperlukan tubuh untuk membangun dan memperbaiki jaringan otot, meningkatkan kesehatan tulang dan meningkatkan metabolisme. 

Karena sodium caseinate tinggi protein, itu akan membuat pilihan suplemen protein yang sangat baik untuk atlet dan orang-orang yang terlibat dalam latihan kekuatan.

Dalam industri makanan, sodium caseinate digunakan sebagai aditif makanan. 

Dapat digunakan untuk mengubah tekstur dan menstabilkan berbagai jenis produk makanan seperti es krim, keju, creamer kopi, sereal bar, cokelat, roti, margarin, camilan rasa keju, dan daging olahan.

BACA JUGA: Khasiat Lemon Campur Kunyit Ternyata Sangat Mencengangkan

Walaupun sodium caseinate aman untuk dikonsumsi, orang-orang tertentu harus menghindarinya. 

Adapun yang harus dihindari adalah orang-orang yang alergi kasein dan mereka yang vegan.

Sebelum kamu menambahkan natrium kasein ke dalam makanan, sebaiknya bicarakan dengan dokter atau ahli gizi terlebih dahulu. Hal tersebut agar kita tahu berapa banyak protein yang harus dikonsumsi per hari.

Konsumsi protein berlebih dapat memperburuk kesehatan. Selain itu, natrium kaseinat dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang, jadi disarankan untuk konsultasikan dokter.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Annissa Nur Jannah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co