Jangan Sepelekan, Ternyata Minum Sambil Berdiri Picu Gagal Ginjal

27 April 2020 03:50

GenPI.co - Jangan pernah meremehkan hal kecil, ternyata saat minum air seseorang perlu memerhatikan posisi yang benar. 

Hingga saat ini, minum sambil duduk merupakan langkah yang paling tepat. Pasalnya, selain sesuai dengan adab posisi duduk, juga dinilai aman bagi kesehatan. 

BACA JUGA: Meski Cuek, Ternyata 5 Zodiak Ini Sangat Pengertian dan Penyayang

Menurut catatan medis, minum dengan posisi berdiri dapat menyentuh bagian bawah esofagus, yang pada gilirannya melukai sfingter yakni otot yang menghubungkan kerongkongan ke lambung. 

Jika dibiasakan minum sambil berdiri akan menyebabkan penyakit kronis. Berikut ulasannya seperti dirangkum dari berbagai sumber:

BACA JUGA: Pesonanya Bikin Melongo, 5 Zodiak Ini Punya Daya Tarik Luar Biasa

1. Tingkat Asam Tinggi

Air tidak bersifat asam atau alkalin. Namun, itu membantu dalam menipiskan tingkat asam dalam tubuh. 

Asupan air disarankan untuk berada di tegakan kecil sambil duduk. 

Postur ini membantu dalam menipiskan tingkat asam tubuh, karena tingkat asam dikombinasikan dengan jumlah air yang benar. 

BACA JUGA: Waspada! 3 Zodiak ini Lebih Memilih Harta Ketimbang Cinta

Jadi, minum air sambil berdiri bisa lebih berbahaya daripada yang bisa dibayangkan.

2. Gagal Ginjal

Ketika minum air sambil berdiri, air tidak disaring dengan benar oleh ginjal. 

Produk limbah kemudian masuk ke kandung kemih dan bercampur dengan darah, yang menyebabkan kerusakan ginjal. 

BACA JUGA: Buatlah Pasanganmu Merasa Sangat Istimewa, Lakukan Hal Ini

Namun, jika sistem ini berlanjut akhirnya bisa menyebabkan gagal ginjal hingga kematian.

3. Radang Sendi 

Salah satu kerusakan yang paling terkenal yang disebabkan oleh minum air di posisi yang salah adalah radang sendi. 

Ketika minum air sambil berdiri, umumnya cenderung mengganggu keseimbangan cairan lain dalam tubuh, menyebabkan kekurangan cairan yang dibutuhkan dalam sendi. 

Ini menyebabkan terlalu banyak akumulasi cairan di sendi, memicu arthritis.

4. Saraf Tidak Tenang 

Saat duduk dan minum air, sistem parasimpatis bekerja yang pada dasarnya memungkinkan indera untuk menjadi tenang dan sistem pencernaan mengalir dengan mudah.

Dibandingkan dengan posisi berdiri, yang menempatkan tubuh dalam mode bertarung atau lari dan menyebabkan ketegangan saraf di tubuh.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co