Anak Perlu Tahu Tentang Virus Corona, Berdiskusilah dengan Mereka

19 Maret 2020 15:38

GenPI.co - Wabah virus corona (COVID-19) membuat pemerintah Indonesia memutuskan untuk meliburkan anak sekolah hingga 2 minggu ke depan. Selama itu, proses belajar mengajar dilakukan di rumah, bisa melalui e-learning, maupun dibantu orang tua.

Lantaran telah menjadi kekhawatiran global, tidak ada salahnya memberitahu anak mengenai apa itu virus corona. Berdiskusi dengan si buah hati mengenai virus itu membangun rasa waspada pada diri mereka.

Meski begitu, ada beberapa hal yang wajib ayah dan bunda petimbangan sebelum mulai berdiskusi tentang itu. Apa saja?

BACA JUGA: Kamu Butuh Bicara Sama Mama Jika…

Informasi yang benar

Jangan bicara dengan anak hingga ayah dan bunda memiliki informasi yang benar mengenai virus itu. Lakukan riset dan pastikan anak diberikan informasi yang benar dan sesuai fakta. Jangan kasih mereka informasi berdasarkan mitos, rumor atau hoaks.

Jangan bikin bingung

Jika buah hati terlalu kecil untuk memahami  pandemi atau hal-hal terkait darurat kesehatan seperti ini, cobalah menghindari membuatnya bingung dan stres dengan semua informasi tersebut. Tidak mungkin anak berusia 3 atau 5 tahun dapat mengerti hal-hal medis maupun ilmiah. Jadi sajikan informasi sesederhana mungkin untuk anak berusia hingga 10 tahun.

Mereka wajib tahu

Jangan juga tidak memberi tahu mereka sama sekali mengenai virus tersebut dengan alasan agar mereka tidak takut. Meski mereka masih muda, bicaralah dengan mereka untuk memastikan bahwa mereka mengetahui hal-hal yang perlu dilakukan. Biarkan komunikasi selalu terbuka sehingga si kecil bisa bertanya apapun yang ingin ia ketahui mengenai virus corona.

BACA JUGA: Pekerja Medis di China Bikin Gal Gadot Terenyuh, Apa Pasal?

Sumber terpecaya

Untuk anak-anak yang lebih tua, pastikan mereka mendapatkan informasi dari sumber yang valid. Banyak sekali rumor dan berita bohong bertebaran di internet yang bisa membuat sang anak salah paham dan bahkan membahayakan dirinya.

Jangan membuat takut

Hindari menjelaskan pandemi dan situasi dunia ini secara negatif kepada anak. Menjadi pesimis membuat anak takut dan hal itu tak baik untuk kesehatan mental mereka. Tetap positif membuat mereka belajar untuk mengambil tindaan pencegahan secara baik.

Tanya ahli

Jika anak memiliki banyak pertanyaan yang tidak bisa ayah dan bunda jawab,  konsultasikan ke dokter dan membiarkan para ahli itu menjelaskan apapun kepada sang anak. Intinya, si kecil harus mendapatkan informasi yang valid.

Akses

Jangan biarkan anak-anak mengakses gambar atau video terkait virus corona yang mungkin mengganggu sehingga membuat mereka ketakutan. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co