GenPI.co - Gangguan tidur merupakan kondisi yang memengaruhi kemampuan, untuk tidur nyenyak secara teratur.
Namun, sayangnya banyak orang yang mengabaikan masalah tersebut.
BACA JUGA: Luar Biasa... TNI AU Sulap Pesawat Tempur F-16 Jadi Makin Canggih
Padahal, gangguan tidur berkaitan dengan sakit kepala sederhana dan stres harian.
Karena rata-rata pasien yang mengalami gangguan neurologis umum, 60-70 persennya berkaitan dengan masalah gangguan tidur.
BACA JUGA: Nasib 51 Ribu Honorer K2 PPPK Jumpalitan, Kepala BKN Sedih...
"Tekanan darah tubuh mengatur dirinya sendiri, melalui tidur yang cukup. Ini juga penting dalam meningkatkan kesehatan jantung, perbaikan otot, konsolidasi kognitif dan membatasi timbulnya gangguan tidur," ungkap Dr Rima Chaudhari, Konsultan Neurologis, Rumah Sakit Fortis, Mulund, dilansir Indiana Express, Kamis (22/2).
BACA JUGA: Terawang Mbah Mijan, Artis Ini Bakal Bercerai...
"Karena gaya hidup kita saat ini, kita mungkin menghadapi masalah tidur di malam hari, dan kita cenderung mengabaikan tanda-tanda sampai masalahnya meningkat," jelasnya.
Berikut ini 5 masalah gangguan tidur menurut Dr. Chaudhari:
BACA JUGA: Awas! 3 Kebiasaan di Pagi Hari Ini Bisa Bikin Loyo
1. Insomnia
Insomnia adalah jenis gangguan tidur yang sangat umum di mana orang mengalami kesulitan tidur.
Mereka cenderung tidur di siang hari, selalu lelah dan selalu marah.
2. Sleep apnea
Sleep apnea adalah gangguan tidur yang serius, di mana pernapasan sering berhenti dan mulai lagi, menyebabkan tingkat oksigen dalam darah turun.
Keadaan tersebut, dapat menghambat pasokan oksigen ke otak dan seluruh tubuh.
Gejala umum sleep apnea adalah mendengkur, mengeluarkan bunyi saat bernapas dan bangun dengan mulut kering.
3. Gangguan ritme sirkadia
Gangguan ini terjadi ketika jam tidur biologis tidak sinkron dengan lingkungan.
Seperti adanya perbedaan waktu setelah bepergian.
Misalnya, biasanya tidur pukul 10 malam, karena adanya perbedaan waktu, akhirnya menjadi kacau karena kebiasaan pekerjaan shift malam.
4. Menggerakkan kaki saat tidur
Restless Legs Syndrome adalah gangguan neurologis, di mana seseorang menggerakkan kaki mereka secara konstan saat tidur.
Orang dengan kondisi ini mengalami ketidaknyamanan atau kedutan (sakit atau terbakar) di kaki setelah tidur.
Karena kebiasaan ini mengganggu tidur, hal tersebut kemudian dianggap sebagai gangguan tidur.
5. Kelumpuhan tidur
Kelumpuhan tidur adalah keadaan di mana seseorang tidak dapat bergerak atau berbicara saat bangun dan tertidur.
Kelumpuhan tidur adalah gangguan di mana seseorang tidak dapat bergerak atau berbicara ketika bangun dan tertidur.
Seseorang mungkin juga cenderung berhalusinasi dalam kasus ini.
Dalam kasus ini seseorang akan mengalami tekanan tertentu dan ketakutan instan, karena mereka memiliki perasaan sadar tetapi tidak dapat bergerak.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News