Waspada, 4 Tanda Pernikahan Tidak Bahagia

15 Desember 2019 18:30

GenPI.co - Kehidupan pernikahan yang harmonis tentu menjadi harapan semua pasangan suami istri (pasutri).

Namun, biduk rumah tangga tidak selalu berjalan mulus. Ada kerikil-kerikil tajam yang mengadang.

BACA JUGA: Cut Tary Akhirnya Unggah Foto Pernikahan di Instagram

Masalah-masalah kecil kerap menghiasi rumah tangga. Masalah-masalah besar bisa menghancurkan pernikahan.

Meski demikian, banyak pasutri yang kerap mengabaikan tanda-tanda bahwa pernikahan sudah tidak sehat.

Apa saja tanda-tanda itu? Berikut ini GenPI.Co sajikan 4 tanda pernikahan tidak bahagia sebagaimana dilansir laman Crated With Love:

1. Komunikasi Ala Kadarnya

Komunikasi memegang peranan sangat penting dalam setiap hubungan, termasuk bagi pasutri.

Komunikasi yang terbangun dengan baik akan membuat hubungan pasutri makin hangat.

BACA JUGA: Katy Perry dan Orlando Bloom Tunda Pernikahan

Pasutri harus waspada jika komunikasi sudah berubah menjadi ala kadarnya.

Pasangan yang memilih diam daripada mengomunikasikan masalah merupakan lampu merah dalam rumah tangga.

2. Sama-Sama Menyimpan Rahasia

Pasutri idealnya tidak memiliki rahasia mengenai kehidupannya masing-masing.

Ikatan janji suci yang sudah diucapkan seharusnya membuat pasutri bisa saling terbuka.

Ancaman mengadang ketika pasutri memilih menyimpan rapat-rapat mengenai kehidupannya.

“Cinta tidak akan bertahan jika tak ada rasa saling percaya,” tulis Crated With Love.

3. Quality Time Terbatas

Quality time sangat dibutuhkan agar hubungan suami istri makin harmonis.

Mereka bisa bercerita mengenai apa saja saat quality time. Mereka bisa melakukan kegiatan menyenangkan ketika berdua.

Momen-momen seperti itulah yang akan membuat ikatan antara pasutri makin erat.

Bagi pasutri yang sudah memiliki anak, quality time bukan berarti mengabaikan buah hati.

Pasutri yang memiliki quality time bagus justru membuat tumbuh kembang anak makin baik.

4. Hal-Hal Kecil Dibesar-besarkan

Kehidupan pada awal pernikahan mungkin berjalan sangat menyenangkan bagi pasutri.

Namun, seiring berjalannya waktu, banyak hal yang bisa membuat pasutri mulai renggang.

Salah satunya adalah kebiasaan suami maupun istri. Situasi menjadi kacau ketika suami ataupun istri mempermasalahkan hal-hal kecil.

Mereka membesar-besarkan masalah kecil itu sehingga menimbulkan pertengkaran. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co