GenPI.co - Dokter spesialis penyakit dalam RSUD Kepulauan Seribu dr Nur Rahmah Oktariani membagikan tips mengontrol gula darah pada penderita diabates.
Dia mengatakan pengobatan diabetes sebenarnya bukan langsung obat. Tetapi terlebih dahulu perbaikan pada gaya hidupnya.
“Ada orang yang tidak perlu pakai obat, tetapi dari gaya hidupnya sudah bisa mengontrol kadar gula darah. Tapi mungkin tidak mudah,” katanya dikutip dari Antara, Minggu (26/4).
Nur menyampaikan gejala peningkatan gula darah di antaranya cepat lapar meski sudah makan banyak, sering haus, banyak kencing, dan berat badan menurun bukan karena diet.
Jika sudah terindikasi ada penyakit diabetes, maka yang perlu dilakukan adalah melakukan perbaikan gaya hidup.
Perbaikan tersebut yakni dengan memperbanyak olahraga, mengurangi asupan karbohidrat, serta aktivitas bergerak daripada duduk.
Kemudian melakukan pemeriksaan mandiri memakai alat strik untuk cek gula darah di rumah. jika kadarnya saat puasa di atas 126 maka perlu pemeriksaan lanjutan.
“Bisa datang ke puskesmas untuk cek awal. Jika tidak ada tanda mengarah ke komplikasi, bisa dirujuk ke dokter spesialis di RSUD,” ujarnya.
Nur mengatakan hal lain yang juga perlu dilakukan adalah mengelola stres supaya kadar gula darah yang tinggi bisa ke normal.
“Mengelola stres, perlu dilakukan agar kadar gula darah yang mulai tidak normal bisa bertahap bisa dikontrol,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News