GenPI.co - Hubungan asmara memainkan peran penting dalam kehidupan dan juga memengaruhi kebahagiaan.
Meski sebagian besar Gen Z membangun hubungan yang baik dan sehat, beberapa kesalahan tertentu mengakibatkan penyesalan.
Mengidentifikasi kesalahan bisa mencegah patah hati dan membuka pintu menuju hubungan yang lebih memuaskan.
Dilansir Times of India, berikut kesalahan yang dilakukan Gen Z dalam hubungan asmara.
Akrab dengan media sosial membuat Gen Z mudah terjebak dalam perangkap perbandingan.
Perbandingan itu menimbulkan standar yang tidak realistis dan tekanan yang tidak semestinya.
Setiap hubungan memiliki karakteristik dan ketidaksempurnaannya sendiri.
Gen Z harus bisa menikmati dan menjaga hubungan serta mengatasi tantangan tanpa perlu membandingkan.
Di era Instagram, TikTok, dan Snapchat, mudah untuk memprioritaskan interaksi daring daripada hubungan tatap muka.
Menghabiskan terlalu banyak waktu di media sosial bisa menyebabkan hubungan yang dangkal dan kurang bermakna.
Media sosial bisa menciptakan rasa validasi yang salah, sementara hubungan yang nyata membutuhkan usaha dan waktu yang sungguh-sungguh.
Gen Z harus mencoba membangun hubungan nyata dengan memberikan dukungan emosional dan kebahagiaan yang langgeng.
Dua orang yang sehat menciptakan hubungan yang sehat.
Namun, sebagian besar Gen Z cenderung melupakan perawatan diri dan pengembangan pribadi karena terlalu fokus pada kebutuhan pasangan.
Penting untuk terus berupaya mencapai aspirasi dan tujuan pribadi.
Berinvestasi dalam perawatan diri, kesejahteraan mental, dan pertumbuhan pribadi membuat hubungan menjadi lebih kuat.
Gen Z harus menghargai kesejahteraan diri sendiri untuk membangun hubungan yang seimbang dan saling mendukung. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News