GenPI.co - Pola makan vegan adalah bentuk pola makan nabati yang membatasi daging hewan tetapi memperbolehkan makanan yang berasal dari hewan seperti telur, susu, mentega, dan madu.
Pola makan nabati telah dikaitkan dengan manfaat kesehatan, seperti berkurangnya risiko penyakit kronis.
Kamu juga cenderung memperoleh lebih banyak serat, antioksidan, dan lebih sedikit lemak jenuh dalam pola makan vegan.
Dilansir Health, berikut daftar makanan untuk pola makan vegan.
Kacang-kacangan, kacang polong, dan lentil, yang juga dikenal sebagai kacang-kacangan, mengandung karbohidrat dan protein nabati.
Kacang-kacangan ini kaya akan folat dan kalium serta menyediakan berbagai jumlah magnesium, seng, dan zat besi.
Kacang-kacangan, kacang polong, dan lentil meliputi kacang merah, kacang pinto, kacang hitam, kacang putih, kacang kedelai, kacang polong, kacang lentil, dan kacang arab.
Ragi nutrisi adalah produk makanan yang terbuat dari ragi Saccharomyces cerevisiae.
Ragi ini biasanya diperkaya dengan nutrisi, termasuk vitamin B12, yang ditemukan dalam makanan hewani dan merupakan kekurangan yang umum terjadi pada para vegan.
Mengonsumsi ragi nutrisi dapat membantu memasok nutrisi penting ini, itulah sebabnya bahan ini populer dalam pola makan nabati.
Nilai gizi dalam ragi nutrisi dapat bervariasi berdasarkan metode fortifikasi dan pemrosesan.
Tahu dan tempe merupakan sumber protein nabati yang terbuat dari kacang kedelai.
Tempe merupakan produk fermentasi, dan jenis tahu yang difermentasi disebut fuyu.
Tahu dan tempe sama-sama kaya akan kalsium, zat besi, seng, dan magnesium.
Kedelai menawarkan kesembilan asam amino esensial (bahan penyusun protein dalam tubuh), sehingga menjadikannya protein lengkap.
Asam amino esensial adalah senyawa yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh, jadi kamu harus mendapatkannya melalui makanan.
Setengah cangkir tahu (126 gram), yang disiapkan dengan kalsium sulfat, mengandung 21 gram protein. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News