Diet Zona Biru vs Mediterania: Mana yang Paling Sehat?

GenPI.co - Diet Zona Biru dan diet Mediterania dipuji karena manfaat kesehatannya yang konon dapat meningkatkan umur panjang dan penuaan yang sehat.

Kedua diet ini menekankan makanan nabati yang segar dan utuh.

Dilansir Health, penelitian menunjukkan bahwa kedua diet ini juga dapat mendukung umur panjang.

BACA JUGA:  Lip Balm dengan Kandungan Shea Butter atau Vitamin E Bagus untuk Bibir Kering

Diet Zona Biru, yang menekankan kacang-kacangan, sayuran, dan biji-bijian utuh, populer di wilayah seperti Okinawa dan Sardinia.

Diet Mediterania, yang berfokus pada minyak zaitun murni, buah-buahan, sayuran, dan makanan laut segar, populer di wilayah seperti Yunani dan Italia selatan.

BACA JUGA:  Kaya Vitamin C, Jeruk Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh dan Meningkatkan Pencernaan

Lalu, mana yang lebih sehat? Satu pola makan belum tentu lebih baik dari yang lain.

Kesehatan jangka panjang memerlukan pendekatan holistik dengan melibatkan pola makan seimbang, olahraga teratur, hubungan sosial, dan tidur yang baik.

BACA JUGA:  Mengenal Manfaat Vitamin D untuk Jaga Kesehatan Jangka Panjang

Memilih pola makan untuk umur panjang harus mempertimbangkan riwayat kesehatan, kebutuhan nutrisi individual, dan tujuan kesehatan seseorang.

Memilih diet terbaik juga bergantung pada riwayat kesehatan, tujuan kesehatan, tradisi budaya, dan gaya hidup.

Mulailah dengan mengidentifikasi tujuan, seperti meningkatkan penanda kesehatan tertentu, mengelola kondisi kronis, penurunan berat badan, atau penambahan otot.

Keberlanjutan adalah kuncinya. Rancang pola makan yang selaras dengan tujuan itu dan menghargai preferensi gaya hidup.

Pertimbangkan rutinitas harian dan preferensi diet untuk memenuhi kebutuhan jangka panjang.

Dokter atau ahli diet terdaftar dapat membantu kamu memahami banyak faktor dalam membangun pola makan yang sehat. (*)