GenPI.co - Tabir surya adalah zat yang dirancang untuk melindungi kulit dari radiasi ultraviolet (UV) yang dipancarkan matahari.
Tabir surya menyerap, memantulkan, dan menyebarkan proton UV, yang melindungi kulit dan mencegahnya menyerap radiasi UV.
Tabir surya juga membantu mencegah kulit terbakar dan mengurangi kemungkinan penuaan dini.
Dilansir Health, berikut cara tepat memilih tabir surya.
Saat memilih tabir surya, salah satu hal pertama yang perlu dipertimbangkan adalah faktor perlindungan matahari (SPF).
Akademi Dermatologi Amerika (AAD) merekomendasikan pemilihan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih tinggi, yang menghalangi 97% sinar UVB matahari.
Namun, penting untuk memahami apa arti angka ini karena, dalam beberapa kasus, kamu mungkin memerlukan SPF yang lebih tinggi.
Saat mencari tabir surya, penting untuk memilih tabir surya yang tahan air.
Tabir surya ini dirancang agar dapat bertahan lebih lama di kulit jika berkeringat atau berolahraga di tempat yang panas.
Namun, tidak ada tabir surya yang benar-benar kedap air atau anti-keringat.
Jika berenang atau berolahraga dengan tabir surya kedap air, kamu tetap perlu mengoleskannya kembali segera setelah selesai.
Jika memiliki kulit kering, kamu memerlukan tabir surya yang mengandung pelembap tambahan.
Untuk kulit berminyak atau rentan berjerawat, pilihlah tabir surya nonkomedogenik dan bebas minyak.
Orang dengan kulit sensitif sebaiknya memilih produk yang bebas pewangi dan hipoalergenik.
Kamu juga perlu mempertimbangkan bahan-bahan dalam tabir surya, terutama jika memiliki kulit sensitif atau alergi terhadap bahan-bahan tertentu.
Misalnya, bahan-bahan avobenzone dan octocrylene, yang sering terdapat dalam tabir surya kimia, dapat menyebabkan reaksi alergi seperti dermatitis kontak.
Pewangi, alkohol, pengawet, dan bahan-bahan lainnya juga dapat menyebabkan reaksi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News