Tips Supaya Anak Tumbuh Tinggi saat Dewasa

01 November 2024 09:00

GenPI.co - Anggota UKK Nutrisi dan Penyakit Metabolik IDAI dr Cut Nurul Hafifah membagikan tips supaya anak tumbuh tinggi saat dewasa.

Nurul mengatakan masih banyak masyarakat Indonesia yang salah kaprah menganggap genetik merupakan faktor utama pendek tingginya badan seseorang.

Dia menyebut faktor utama yang menentukan potensi pertumbuhan anak yakni pada seribu hari pertama kehidupan, nutrisi, dan kesehatan si kecil.

BACA JUGA:  Tips Mengurangi Risiko Rabun Jauh pada Anak

“Seribu hari pertama kehidupan itu periode rentan. Pertumbuhan dan perkembangannya sangat cepat,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (1/11).

Nurul menyebut seribu hari pertama kehidupan itu dimulai sejak masih dalam kandungan yakni 270 hari. Kemudian ditambah satu tahun dan dua tahun pertama.

BACA JUGA:  Tips Merawat Anak yang Terkena Penyakit Flu Singapura

Dia mengungkapkan selama dua tahun pertama, mielinisasi dan pembentukan sel saraf mencapai puncaknya.

Sedangkan pada masa kandungan, faktor kesehatan ibu, suplai nutrisi, dan lingkungan dalam rahim sangat memengaruhi perkembangan janin.

BACA JUGA:  Tips Mencegah Serangan Penyakit Flu Singapura pada Anak

“Kondisi kesehatan dan nutrisi pada ibu ini juga memengaruhi 30 persen tinggi dewasa anak,” tuturnya.

Nurul mengatakan orang tua harus memperhatikan kondisi anak sejak masih di dalam kandungan, yakni dengan mencukupi suplai nutrisi dari ibu ke janin.

“Anak setelah lahir, selama dua tahun pertama kahidupan harus diperhatikan nutrisi kesehatan dan imunisasinya. Karena itu juga jadi faktor penentu tinggi dewasa,” ucapnya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co