3 Konflik yang Membuat Hubungan Asmara Makin Lengket

GenPI.co - Terdapat tiga jenis konflik yang bisa membuat hubungan asmara makin lengket.

Bicara soal konflik, tentu saja semua orang menghindarinya. Baik itu konflik dalam urusan pertemanan, pekerjaan, hingga hubungan asmara.

Namun, terdapat beberapa konflik yang justru bisa membuat hubungan asmara seseorang makin lengket dari biasanya.

BACA JUGA:  3 Blunder Besar Bohong ke Pasangan, Hubungan Asmara Terancam

Konflik dalam sebuah hubungan asmara adalah hal yang wajar. Bahkan, hal tersebut bisa menjadi simbol kuat untuk ke jenjang selanjutnya.

Mengapa? Pasalnya, sebuah konflik dalam hubungan asmara biasanya akan berujung perdamaian yang mempererat jalinan kasih.

BACA JUGA:  Ramalan Zodiak Aries Asmara Berjalan Lancar, Taurus Bersikap Normal

Akan tetapi, hal tersebut baru akan terlaksana bila pasangan tersebut mampu berpikir dingin dalam menyelesaikan konflik yang dihadapi.

Lantas, jenis-jenis konflik atau pertengkaran seperti apa yang bisa mempererat sebuah hubungan asmara? Berikut ulasannya.

BACA JUGA:  3 Masalah Sederhana yang Bikin Hubungan Asmara di Ambang Kehancuran

1. Konflik Pembagian Waktu

Biasanya setelah tahap bulan madu di mana pasangan saling memenuhi waktu satu sama lain, pasangan akan merasa kehilangan waktu tersebut saat kembali dalam rutinitas normal.

Namun hal ini dapat diatasi dengan keterbukaan dan pembiasaan diri, terbuka dengan ketidaknyamanan yang dirasakan, menemukan solusi bersama lalu melakukan pembiasaan diri.

Hubungan asmara akan menjadi lebih erat saat dapat mengerti satu sama lain dan memprioritaskan kualitas dibandingkan kuantitas waktu bersama.

2. Konflik Kebiasaan Buruk

Dua orang yang tumbuh dalam keluarga yang berbeda pasti akan memiliki kebiasaan yang berbeda pula.

Untuk menyatukan keduanya dalam kondisi harmonis dibutuhkan usaha yang lebih, dengan pertengkaran, masing-masing pihak akan lebih mengenal kebiasaan dan kebutuhan masing-masing.

Hal ini dapat diatasi dengan kompromi, keinginan berubah dan penerimaan. Artinya, pihak yang memiliki sifat buruk harus mau berusaha memperbaikinya.

Sedangkan pihak yang lain harus bisa berkompromi dan menerima sifat tersebut dan menghargai perubahan pasangan sekecil apa pun.

3. Konflik Cemburu

Cemburu merupakan salah satu tanda sayang, tetapi tentu saja dalam batas yang wajar dan tidak merugikan diri sendiri dan orang lain.

Namun jika terjadi pertengkaran karena cemburu, sebaiknya segera diselesaikan dengan membicarakan dan memberi penjelasan yang baik.

Karena jika tidak segera diatasi dapat menimbulkan dampak yang lebih buruk, tetapi jika teratasi dapat mempererat hubungan di mana kamu dan pasangan akan merasa semakin dicintai.(*)