GenPI.co - Setiap anak pasti memiliki beberapa sifat asli dari orang tuanya. Sifat baik, buruk, rajin dan malas, tak terkecuali sifat selingkuh, lho!
Menurut penelitian jurnal Personal Relationships pada 2017 lalu, mengungkapkan bahwa orang tua yang pernah selingkuh pada masa mudanya, ternyata anak memiliki kecenderungan dapat melakukan hal yang sama dua kali lipat dari orangtuanya setelah memiliki ikatan, dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah selingkuh sama sekali.
BACA JUGA : Lawan Anak Buah Kim Jong-un, Timnas Korsel Bersyukur Masih 'Utuh'
BACA JUGA : Minum Air Putih Saat Bangun Tidur, 6 Manfaat Bisa Kamu Rasakan
Dana Weiser Ph.D, yang melakukan penelitian tersebut mengatakan bahwa perselingkuhan orang tua tersebut dapat memberikan kesan mudah diingat dan dapat menurun pada anak-cucunya yang mulai mentoleransi bahwa melakukan perselingkuhan itu diperbolehkan. Perselingkuhan membentuk suatu pemikiran bahwa memiliki sebuah ikatan tidak diperlukannya rasa kepercayaan pada pasangan.
'Buah jatuh nggak jauh dari pohonnya' peribahasa tersebut nampaknya memang relevan dalam penelitian ini. Walau tidak bisa selalu diartikan seperti itu, sifat selingkuh tidak saja berdasarkan dari faktor keturunan tapi bisa dari efek psikologis yang disakiti oleh orang lain.
BACA JUGA : 3 Bakso Enak di Jakarta, Perlu Kamu Coba Sebelum Dunia Berakhir
BACA JUGA : Bukti Buku Merah Kasus Korupsi Impor Daging Dirusak Oknum KPK!
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News