GenPI.co - Ahli Gizi Masyarakat Dr dr Tan Shot Yen membagikan tips membuat MPASI agar bayi mendapatkan manfaat yang optimal.
Tan mengatakan hal pertama yang perlu diperhatikan orang tua dalam membuat MPASI yakni dengan tidak menggunakan blender,
“Tidak memakai blender atau juicer karena risiko diare. Jadi pepaya dikerok, pisang dikerok,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (7/2).
Dia menyampaikan pergantian perkakas makanan untuk penyiapan MPASI ini bisa berisiko makanan terkontaminasi. Terlebih bayi masih sensitif dan baru belajar makan.
“Pepaya itu kan dibelah. Satu-satunya alat yang dipakai adalah sendok bayi. Kerok, kemudian suap. Termasuk juga pisang,” ujarnya.
Menurut Tan, ketika memakai blender dalam melumat MPASI juga bisa menyebabkan teksturnya terlalu cair dan tidak disukai bayi.
“Kesukaan bayi itu berupa makanan yang lunak, kental dan tidak cair,” tuturnya.
Sesuai dengan rekomendasi dalam Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dari pemerintah, untuk meracik MPASI itu dengan metode ulek dan saring.
Tan mengatakan dengan metode tersebut maka serat tidak larut masih tertinggal di atas saringan. Serat ini sangat penting untuk bayi supaya mudah buang air dan tidak sembelit.
“Serat tidak larut ini penting banget untuk anak agar bisa buang air dengan lancar dan tidak sembelit,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News