GenPI.co - Saat ini fitur isi daya cepat atau fast charging ditawarkan di banyak henpon kelas menengah, dua diantaranya adalah Samsung M30s dan Realme XT.
Tetapi jika terjadi situasi tertentu apakah henpon fast charging bisa diisi daya dengan charger biasa?
BACA JUGA : Samsung Siapkan Smartphone yang Layarnya Dapat Dilebarkan
BACA JUGA : Tak Bisa Lepas Dari Smartphone? Awas Kena Nomophobia
Jawabannya, bisa.
Henpon dengan fitur fast-charging bisa diisi daya dengan colokan dan kabel biasa, bahkan fitur isi daya cepat itu bisa dinon-aktifkan.
Pengguna Quora yang bertanya mengenai apakah henpon fast charging bisa diisi daya dengan menggunakan charger biasa mendapatkan tiga jawaban serupa.
Henpon fast charging dapat diisi daya dengan charger biasa hanya saja waktu pengisian akan berlangsung lebih lama. Tetapi pengisian daya yang lebih lama ini membawa dampak baik bagi henpon karena akan memperpanjang usia pemakaian batere.
Pengisi daya cepat mempergunakan energi yang lebih besar agar baterai dapat terisi lebih cepat tetapi itu akan membuat batere menjadi lebih cepat panas. Sebaliknya, pengisi daya biasa lebih lambat membuat baterai terisi penuh tetapi tanpa panas berlebih dan membuat usia baterai menjadi lebih awet.
BACA JUGA : Agar Bisa Akses Google di 2020, Smartphone Harus Android 10!
Walau membuat usia baterai menjadi lebih pendek, fast charging menawarkan sesuatu yang dibutuhkan para pekerja modern yang sibuk, waktu mengisi daya yang pendek sehingga tidak menganggu aktifitas mereka. Sedangkan bagi mereka yang tidak dikejar oleh waktu, fitur fast charging tidak terlalu bermanfaat, keren tapi tidak terlalu banyak berguna, seperti Bugatti Veyron di jalanan Jakarta.
Jika kamu menyadari terdapat fitur fast charging dan ingin menon-aktifkannya, maka laman Tech Consumer Guide menyarankan untuk pergi ke bagian pengaturan pada henpon, lalu cari tab khusus baterai, dan non-aktifkan atau disable pilihan 'Fast Charge'.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News