7 Kebiasaan Baik dalam Memperlakukan Uang

02 September 2023 01:00

GenPI.co - Berapa pun penghasilan yang Anda terima, tidak menjamin berapa banyak uang yang bisa Anda tabung apabila tidak pandai mengaturnya.

Artinya, besar kecil penghasilan sangat ditentukan oleh bagaimana kita memperlakukan uang tersebut.

Berikut adalah 7 rekomendasi kebiasaan baik dalam memperlakukan uang agar Anda tidak terjebak pada kondisi keuangan yang tidak sehat. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.

BACA JUGA:  Tips Memilih Makeup dari MUA, Penampilan Makin Cantik

1. Belanja Sesuai Kebutuhan

Ada beberapa hal yang sebaiknya dilakukan saat akan berbelanja. Sebab, jika belanja tanpa perencanaan, maka akan berakhir dengan belanja tidak sesuai dengan budget.

BACA JUGA:  Tips Mudah Public Speaking, Cocok Buat yang Gampang Grogi

Hal ini tentu saja bisa berakibat pada cashflow yang telah dianggarkan untuk keperluan lainnya. Maka sebaiknya Anda bisa menerapkan hal-hal berikut ini:

● Buat daftar belanja. Sebelum pergi berbelanja, buat daftar barang-barang yang benar-benar Anda butuhkan. Prioritaskan item-item yang penting dan hindari impul untuk membeli hal-hal yang tidak Anda perlukan.

BACA JUGA:  Tips Mencegah Anemia pada Anak yang Bisa Dilakukan Orang Tua

● Tetapkan anggaran. Tentukan batas anggaran yang sesuai dengan keuangan Anda dan berpegang teguh pada jumlah tersebut. Jangan tergoda untuk melebihi anggaran hanya karena ada penawaran atau diskon.

● Bandingkan harga. Sebelum membeli, bandingkan harga dari berbagai toko atau situs web untuk memastikan Anda mendapatkan harga terbaik.

● Hindari Impulsive Buying. Saat berbelanja, pertahankan fokus pada daftar belanja Anda dan hindari membeli hal-hal di luar daftar hanya karena Anda merasa tergoda.

● Belanja online. Belanja online dapat membantu Anda membandingkan harga dan mencari penawaran terbaik tanpa perlu meninggalkan rumah. Namun, pastikan Anda berbelanja di tempat yang terpercaya dan aman.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda dapat memastikan bahwa Anda belanja sesuai kebutuhan dan mengelola keuangan Anda dengan bijaksana.

2. Jangan Besar Pasak Daripada Tiang

Usahakan menyisihkan sedikit dari penghasilan untuk ditabung. Ini akan berguna untuk keperluan darurat di masa yang akan datang.

Selanjutnya, usahakan juga mengatur pengeluaran agar tidak lebih besar dari pendapatan. Untuk itu, Anda bisa melakukan hal-hal di bawah ini.

● Buat anggaran. Buatlah anggaran bulanan yang mencatat pendapatan dan pengeluaran Anda. Tentukan batas maksimum untuk setiap kategori pengeluaran dan berusaha untuk tetap berada di bawah batas tersebut. Selanjutnya lakukan evaluasi di akhir bulan untuk melihat apakah ada pos yang masih bisa jika ditiadakan.

● Utang dan cicilan. Jika Anda memiliki utang, prioritaskan untuk membayarnya dengan cara mengurangi pengeluaran lainnya. Hindari utang dengan bunga tinggi, seperti kartu kredit jika memungkinkan. Sebaiknya utang dan cicilan jangan lebih dari 30% dari penghasilan bulanan.

● Tingkatkan pendapatan. Jika merasa penghasilan kurang, Anda bisa mempertimbangkan untuk mencari side hustle atau penghasilan tambahan. Anda bisa meningkatkan pendapatan dengan mencari peluang tambahan, seperti pekerjaan paruh waktu, proyek sampingan atau kemajuan karier.

● Pertahankan gaya hidup sederhana. Hindari kecenderungan meningkatkan gaya hidup secara berlebihan ketika pendapatan meningkat. Tetapkan prioritas yang jelas untuk pengeluaran Anda dan pertahankan gaya hidup sederhana. Tetapkan prioritas dalam Cari Uang dan kelola keuangan dengan bijaksana untuk mencapai tujuan keuangan Anda.

 

 

3. Membawa Bekal Dari Rumah

Makan siang di luar memang menyenangkan. Ada banyak menu yang tersedia dengan harga yang beragam. Namun, membawa bekal bisa menjadi cara untuk menghemat pengeluaran.

Membawa bekal dari rumah bukan berarti Anda makan dengan menu yang terbatas. Anda tetap bisa makan dengan menu sehat dan tentunya enak.

Selain bersih, membawa bekal juga bisa menghemat pengeluaran. Jika bosan dengan menu yang itu-itu saja, Anda boleh untuk sesekali makan siang di luar.

Agar menu bekal aman, Anda bisa belanja setiap 1-2 minggu sekali. Saat ini, banyak sekali resep masakan simpel nan sehat yang bisa Anda simak di platform online. 

4. Menabung

Sisihkan sedikit dari penghasilan untuk ditabung. Anda bisa memulai dengan 10% dari penghasilan untuk ditabung.

Jika merasa 10% terlalu banyak, Anda bisa menurunkan persentase tersebut sesuai kemampuan. Yang pasti, jangan menghabiskan seluruh penghasilan yang diperoleh.

Nantinya, jika penghasilan Anda bertambah, porsi menabung otomatis juga akan bertambah. Yang pasti, bangun kebiasaan menabung sedini mungkin supaya hal ini menjadi hal baik untuk jangka panjang. 

Kebiasaan menabung ini juga berguna ketika Anda membutuhkan sesuatu. Tentunya Anda tidak harus meminjam kepada teman, keluarga sampai ke pinjaman online.

Sebab, Anda punya dana sendiri yang bisa digunakan kapanpun. Ingat, bijak dalam menggunakan uang yang telah susah payah ditabung.

Saat ini, syarat buka rekening di bank semakin mudah, sehingga tidak ada alasan untuk tidak menabung. Apalagi, pembukaan rekening bisa dilakukan dengan cara online sehingga nasabah bank tidak perlu datang ke kantor cabang. 

Membuat rekening online gratis, sehingga Anda tidak perlu khawatir akan biaya tambahan. Jadi, Anda bisa dengan mudahnya membuka rekening untuk menyimpan uang tabungan Anda. 

5. Ngopi di Rumah 

Ada orang yang tidak bisa skip kopi dalam sehari. Artinya, dia sangat butuh kopi untuk menunjang aktivitas. Namun, ada juga orang yang tidak terlalu butuh kopi, namun dia tetap butuh minum kopi sesekali. Permasalahan keduanya sama, pengeluaran untuk membeli kopi.

Bayangkan, Anda membeli kopi ke gerai kopi setiap hari. Sehari minimal Rp40 ribu per gelas, bagaimana jika sebulan? Setidaknya Anda harus mengeluarkan senilai lebih dari Rp1 juta. Solusinya adalah membuat kopi di rumah. 

Anda bisa membeli biji kopi atau bubuk kopi favorit dan menyeduhnya di rumah. Manfaatkan tumbler atau termos yang bisa menyimpan panas dalam waktu yang lama.

Dengan cara ini, Anda bisa lebih berhemat dibanding terus menerus membeli kopi di luar. Sekali-kali tidak masalah jika ingin membeli kopi di gerai favorit Anda. Sebab, ada kalanya Anda butuh suasana lain saat menikmati kopi favorit.

6. Rencanakan Liburan, Jangan Mendadak

Liburan memang menyenangkan. Namun, jangan liburan tanpa perencanaan. Dengan merencanakan liburan, Anda bisa punya waktu untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Sehingga, tidak over budget dan membebani cashflow Anda. 

Berikut adalah langkah-langkah untuk merencanakan liburan:

● Tentukan tujuan dan anggaran. Pilih destinasi liburan yang ingin Anda kunjungi dan tentukan anggaran yang tersedia untuk perjalanan. Pastikan tujuan dan anggaran sesuai dengan preferensi dan kemampuan keuangan Anda.

● Riset destinasi. Lakukan riset tentang destinasi yang Anda pilih. Pelajari tentang atraksi wisata, kebudayaan, cuaca dan kebiasaan lokal di sana. Periksa juga apakah ada peraturan khusus terkait perjalanan (seperti visa atau persyaratan kesehatan) untuk destinasi tersebut.

● Tentukan durasi liburan. Tetapkan berapa lama Anda akan berlibur. Pastikan Anda memiliki cukup waktu untuk menikmati tempat tujuan tanpa terburu-buru.

● Pesan tiket transportasi dan akomodasi. Jika Anda berencana menggunakan pesawat, kereta api atau bus, pesan tiket perjalanan Anda segera setelah tanggal perjalanan ditetapkan. Segera juga cari pilihan akomodasi setelah menetapkan tanggal keberangkatan. Dengan memesan lebih awal, Anda bisa mendapatkan harga tiket yang lebih baik.

● Rencanakan kegiatan. Buat daftar atraksi dan aktivitas yang ingin Anda lakukan selama liburan. Tetapkan rencana harian untuk memastikan Anda tidak melewatkan hal-hal penting.

Mudahnya syarat buka rekening saat ini, membuat Anda semakin cepat bertransaksi secara online. Tentunya akan sangat berguna untuk keadaan seperti mengatur liburan Anda. Sebab, Anda perlu bertransaksi untuk pemesanan tiket dan akomodasi.

7. Tidak Tergoda Diskon

Terkadang diskon dan penawaran khusus dapat menjadi godaan yang sulit untuk dihindari. Meskipun diskon bisa menguntungkan jika digunakan dengan bijaksana, terlalu banyak tergoda oleh diskon dapat menyebabkan Anda menghabiskan uang lebih dari yang sebenarnya Anda butuhkan.

Sehingga ada baiknya Anda menentukan anggaran belanja agar tidak mudah tergoda oleh diskon. Anda juga harus memahami apa itu keinginan dan kebutuhan.

Sebab, keduanya kadang sulit dibedakan sehingga Anda bisa tergoda diskon jika barang tersebut adalah barang yang Anda inginkan. 

Beberapa tips menghindari diskon antara lain:

- Tetapkan Anggaran. Tentukan anggaran untuk setiap kategori pengeluaran Anda, termasuk belanja, makan di luar dan hiburan. Tetapkan batas maksimal yang dapat Anda habiskan dalam setiap kategori dan berusaha untuk tetap berada dalam batas tersebut meskipun ada diskon yang menarik.

- Buat daftar Belanja. Sebelum pergi berbelanja, buat daftar barang yang memang Anda butuhkan. Berpegang teguh pada daftar tersebut dan hindari membeli barang-barang yang tidak masuk dalam daftar hanya karena ada diskon.

- Tinjau Kebutuhan dan Keinginan. Pertimbangkan apakah barang yang akan Anda beli merupakan kebutuhan atau hanya keinginan. 

- Beri Jeda Waktu Sebelum Membeli. Jika Anda tertarik pada suatu diskon, beri jeda waktu sebelum membuat keputusan untuk membeli. Berikan diri Anda waktu untuk memikirkan apakah pembelian tersebut benar-benar diperlukan dan sesuai dengan anggaran.

- Hindari Belanja Impulsif. Diskon seringkali dapat memicu perilaku belanja impulsif. Sebelum memutuskan untuk membeli sesuatu, pertimbangkan kembali apakah Anda memang benar-benar membutuhkan barang tersebut dan apakah Anda sudah membandingkan harga dari beberapa tempat lain.

- Fokus pada kualitas barang. Jangan hanya tergiur oleh harga yang lebih murah, tetapi pertimbangkan juga kualitas produk atau layanan yang Anda beli. Lebih baik membeli barang berkualitas yang mungkin lebih mahal daripada barang murah yang cepat rusak atau tidak memenuhi harapan Anda.

Bicara soal poin keempat yaitu menabung, hal ini bisa menjadi penjelasan tersendiri. Sebab, menabung punya banyak manfaat. Antara lain: 

- Keamanan finansial. Menabung membantu menciptakan cadangan dana darurat yang dapat digunakan untuk mengatasi situasi darurat atau kejadian tak terduga, seperti biaya medis mendadak, kehilangan pekerjaan atau perbaikan mendesak.

- Mengurangi beban utang. Jika Anda memiliki utang, menabung dapat membantu Anda membayar utang lebih cepat. Anda dapat menggunakan tabungan untuk membayar sebagian atau seluruh utang Anda, mengurangi beban bunga dan meningkatkan kesehatan keuangan Anda.

- Membangun kebiasaan baik. Menabung adalah bagian dari kebiasaan keuangan yang baik. Dengan membiasakan diri menabung secara teratur, Anda melatih diri untuk mengelola uang dengan bijaksana dan menghindari perilaku boros.

Menabung di bank adalah salah satu cara agar uang yang Anda sisihkan bisa tetap tersimpan dengan aman. Syarat buka rekening mudah, sehingga Anda tidak perlu repot menyiapkan banyak berkas bahkan bisa dilakukan secara online. 

PermataME adalah salah satu tabungan dari PermataBank yang memberikan kebebasan bertransaksi tanpa batas. Keuntungannya antara lain gratis biaya admin, beragam reward transaksi sampai gratis transfer antar bank.

Yuk, buka rekening PermataME sekarang dan dapatkan berbagai keunggulan yang ditawarkan untuk Anda. Informasi lebih lanjut terkait keuntungan buka tabungan online PermataME bisa klik di sini. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co