Apple Menolak Aplikasi yang Bisa Deteksi Posisi Polisi Hong Kong

04 Oktober 2019 17:02

GenPI.co - Apple menolak masuk ke dalam App Store sebuah aplikasi yang dapat menunjukkan posisi polisi dan pengunjuk rasa di Hong Kong. Penolakan itu membuat citra Apple sebagai penyokong negara otoriter seperti Rusia dan China.

Apple menolak pengajuan aplikasi HKmap.live untuk masuk ke dalam App Store. "Aplikasi anda mengandung konten yang memfasilitasi, memampukan, dan mendorong sebuah kegiatan yang tidak sah. Secara spesifik aplikasi anda mampu membuat orang-orang untuk menghindari polisi," demikian alasan penolakan oleh Apple seperti dilansir dari The Next Web.

Baca juga :

Huawei Keluarkan Earphone FreeBuds 3 Saingi AirPods Apple

MacBook Pro Milik Apple Dilarang Masuk ke Pesawat 

Dilibas Samsung, Apple Mohon Donald Trump Hentikan Perang Dagang

Aplikasi yang ditolak oleh Apple ini adalah aplikasi serupa waze namun secara khusus dibuat untuk warga Hong Kong agar dapat menghindari lokasi penutupan jalan, lokasi penembakan gas air mata, lokasi aman dari unjuk rasa, dan lokasi polisi berada.

Walau ditolak di Apple, aplikasi yang dibuat terkait unjuk rasa di Hong Kong ini diterima oleh Play Store Android dan bisa diunduh oleh smartphone Android.

Apple dikenal secara luas kerap kali melakukan kompromi dengan rejim otoriter seperti yang berkuasa di China dan Rusia agar bisnis mereka dapat berjalan lancar di negara-negara tersebut.

Kejadian paling terkenal adalah saat Apple menarik semua aplikasi VPN di App Store pada tabun 2017 untuk memenuhi peraturan di Rusia dan China, membuat warga kedua negara yang menggunakan iPhone tidak bisa mengakali sensor dan blokir yang dijalankan oleh pemerintah mereka.

Apple sering membanggakan diri mereka dalam hal menjaga privasi dan keamanan pelanggannya tapi dalam waktu yang sama mendukung penyensoran dan membuat penggunanya di berbagai negara berada dalam resiko.
 

Kalian wajib tonton video yang satu ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co