Ini Saran Dokter Gigi Buat Kamu yang Suka Minum Kopi

GenPI.co - Sebagai rongga pertama dari saluran pencernaan, mulut dapat menjadi pintu masuk bakteri penyebab penyakit.

Namun, jika kamu dapat merawat kesehatan gigi dan mulut dengan baik, maka hal itu dapat meminimalisir masuknya bakteri berbahaya tersebut.

Agar rongga mulut dapat terawat dengan baik, drg Gita Caesaria dari Klinik Rata mengatakan hal utama yang tak boleh terlewatkan adalah menyikat gigi dua kali sehari yakni setiap habis sarapan dan sebelum tidur.

BACA JUGA:  Sakit Gigi Tak Kunjung Reda, Segera Obati dengan 3 Bahan Alami

Saat menyikat gigi, pastikan sikat gigi yang digunakan memiliki bulu sikat yang lembut dan tipis sehingga bisa masuk ke sela-sela gigi. Adapun cara menyikat gigi yang benar adalah dengan gerakan "merah-putih" atau dari gusi ke gigi.

"Harus merah-putih karena gusi itu ada naik turunnya jadi jangan dihajar horizontal. Jadi harus dari gusi kemudian sikat ke arah bawah jika menyikat gigi bagian atas, dan sebaliknya. Jadi gusinya ikut kesikat tapi dengan arah yang benar," ujarnya di Jakarta, Minggu (10/7/2022).

BACA JUGA:  Jangan Tunda ke Dokter Gigi Jika Tak Mau Tagihan Membengkak

Dia mengatakan dua menit cukup untuk menggosok giri. Pastikan semua permukaan harus tersikat dengan baik dengan pasta gigi sebesar biji jagung.

Gita juga menyarankan untuk mengurangi penggunaan tusuk gigi dan ganti dengan dental floss atau benang gigi untuk mencegah luka yang dapat menyebabkan infeksi pada gusi.

BACA JUGA:  Jangan Sembarangan, Ini Bahaya Produk Pemutih Gigi Instan

Selain itu, bagi kamu yang tak bisa lepas dari minum kopi dan teh setiap harinya, Gita menyarankan untuk minum menggunakan sedotan agar cairan tidak langsung mengenai gigi sehingga warnanya tetap terjaga.

"Kalau enggak pakai sedotan kan nanti giginya terendam, jadi gampang kuning. Kemudian misal makan sesuatu yang berwarna gitu, pastikan selalu kumur air putih setelahnya," ujar Gita.

Tak lupa, Gita juga menyarankan untuk periksa gigi secara rutin enam bulan sekali untuk menghindari masalah kesehatan gigi dan mulut.

"Enam bulan itu biasanya mulai ada pembentukan karang gigi, lalu lubang yang tadinya di email mulai masuk ke dentin. Orang dewasa, anak kecil, semua tetap enam bulan sekali harus ke dokter gigi," pungkas Gita. (antara)