GenPI.co - Sebuah penelitian di Journal of Urology merilis fakta unik. Dikatakan, hingga saat ini tercatat pria mengalami cidera parah saat mencukur rambut kemaluan bertambah hingga lima kali lipat selama periode delapan tahun. Cedera ini termasuk hal-hal seperti luka, ruam, goresan, dan abses.
Penelitian tersebut juga menyebutkan pentingnya mencukur rambut kemaluan karean alasan kesehatan dan untuk meningkatkan gairah seksual. Sebelum melakukan ritual ini ternyata ada hal-hal yang harus diperhatikan.
Berikut 5 langkahnya seperti dilansir dari Mens Health. Apa saja?
Bersihkan alat pakai alkohol
Jika melakukan pemangkasan, gunakan gunting yang ditujukan khusus untuk area tersebut. Sebelum mulai memotong, bersihkan gunting dengan alkohol. Ini akan membantu menciptakan lingkungan yang steril sehingga tidak akan mengembangkan infeksi.
"Ada bakteri dan ragi tertentu yang hidup di area selangkangan, dan Anda tidak ingin menyebarkan ini ke bagian lain dari tubuh Anda," kata Anthony Rossi, M.D., asisten profesor dermatologi di Weill Cornell Medical College. Jika tidak, ini dapat menyebabkan jamur, seperti gatal atau kurap menyebar.
Cukur sehabis mandi
Mencukur rambut kemaluan saat kering adalah ide yang buruk. Sebaliknya, tunggu setelah mandi air panas. Itu akan membuat proses lebih halus dan tidak terlalu abrasif, yang berarti tidak akan menyebabkan banyak luka.
“Mencukur setelah mandi sangat membantu karena suhu yang hangat memungkinkan kulit menjadi lembut dan mengendurkan kotoran serta minyak. Ditambah lagi, air akan membantu melumasi area secara alami dan mencegah rambut tertarik, kata Dr. Rossi.
Waspada
Skrotum dan poros secara khusus rentan terhadap banyak lipatan dan lekuk kulit, yang dapat dengan mudah terjepit. Bahkan, daerah-daerah tersebut telah terbukti menjebak bakteri dalam jumlah besar.
Gunakan tangan untuk menarik kulit di area kemaluan sebelum mencukurnya dengan pisau cukur, pemotong, dan gunting. Ini akan memuluskan area dan meminimalisir luka. Untuk memastikan mencapai semua sudut rumit, cobalah berdiri di atas cermin di kamar mandi yang cukup terang.
Bersihkan alat cukur
Jika kamu melakukan potongan yang dalam, bersihkan dengan tissue basah sehingga rambut tidak menggumpal. Jika terjadi pendarahan, segera hubungi dokter. Pemotongan yang dalam mungkin membutuhkan jahitan untuk menutup luka.
Pakai pelembab
Sangat umum kulit menjadi gatal setelah bercukur. Itu disebabkan oleh sifat kulit yang sensitif di bawah sana, serta sifat melengkung dari folikel rambut.
Kamu dapat mencegah rasa berduri dengan pelembab pasca mencukur rambut kemaluan. Carilah lotion menenangkan yang mengandung lidah buaya atau kapur barus. Ini akan membantu mengurangi rasa gatal dan iritasi. Tetapi jika masalah tersebut bertahan selama beberapa hari atau lebih, kunjungi dokter kulit yang dapat mengidentifikasi kondisi dan meresepkan kemungkinan perawatan seperti krim steroid atau antibakteri.
Tonton Video viral berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News