GenPI.co - Gaya misionaris saat berhubungan ranjang memang menambah keintiman setiap pasangan. Hal tersebut karena antara keduanya saling bertatapan.
Dilansir dari laman Hellosehat, gaya misionaris menciptakan kedekatan fisik yang memperkuat koneksi intim dengan pasangan.
Selain itu, posisi misionaris tersebut efektif menghasilkan pembuahan karena memungkinkan terjadinya pergerakan yang dalam.
Oleh karena itu, posisi ini paling dianjurkan untuk pasangan yang sedang merencanakan kehamilannya.
Berikut ini teknik-teknik dasar gaya berhubungan misionaris.
1. Posisi pria berada di atas wanita
Posisi tersebut termasuk paling dasar dan mudah dipraktikkan, sehingga sering dicoba sebagai posisi mantap-mantap untuk pasangan pemula.
Saat pertama ingin mencoba posisi tersebut, kamu harus atur posisi dengan pasangan, pria di atas dan wanita berbaring di bawahnya.
Posisikan sehingga tubuh bagian depan dan pasangan berdekatan, serta saling berhadap-hadapan. Kamu bisa tempatkan telapak tangan pria di atas kepala agar sejajar.
Dengan begitu, memungkinkan kamu dan pasangan menjangkau semua titik pada tubuh satu sama lain.
2. Lingkarkan kaki ke punggung
Saat mantap-mantap, wanita perlu membuka kakinya lebar-lebar sebagai jalan agar anu pria cepat masuk.
Saat mencoba gaya misonaris, disarankan agar kaki dibiarkan melingkar di pinggul atau punggung pria. Posisi tersebut membuat keduanya bisa mencapai puncak
3. Variasikan dengan gaya CAT
Salah satu gaya misonaris paling menantang adalah coital alignment technique (CAT). Gaya tersebut sering disebut sebagai katak.
Gaya yang satu ini lebih menekankan tentang menyempurnakan keselarasan.
Gaya Ini berfokus untuk pada kekuatan dan daya dorong dan mengandalkan posisi tertentu. Alhasil, wanita bisa mencapai puncak kenikmatannya. (https://hellosehat.com/seks/tips-seks/misionaris/)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News