6 Alasan Orang Membenci Menjadi Jomlo

07 Agustus 2021 08:10

GenPI.co - Banyak orang lain membenci menjadi single alias jomlo ketika mereka tidak dapat menemukan pasangan yang cocok.

Ini sering menyebabkan orang-orang seperti itu selalu dalam suasana hati yang buruk dan mengoceh tentang status hubungan mereka.

Namun, pernahkah kamu berpikir mengapa demikian? Mengapa orang begitu ‘ngebet’ untuk menjalin hubungan? Berikut adalah beberapa alasan mengapa orang merasa tidak suka menjadi jomlo.

BACA JUGA:  5 Trik Paling Cakep, Pasangan pun Terasa Bagai Sahabat

1. Merasa telah mencapai usia di mana mereka harus menetap

Banyak orang percaya bahwa ada usia tertentu ketika seharusnya menikah dan menetap. Namun, ini tidak terjadi sama sekali.

BACA JUGA:  3 Permainan Pikiran Jahat Pria Insecure pada Wanita, Waspada!

Beberapa orang akan menemukan cinta dalam hidup mereka langsung dari sekolah, sementara yang lain mungkin menemukan mereka di usia 40-an.

Kamu akan menemukan belahan jiwa Anda ketika waktunya tepat.

BACA JUGA:  Tips Bangun Romansa Sebelum Mengacak Ranjang Bareng Pasangan

2. Merasa tidak dapat dicintai kecuali seseorang mencintai mereka

Jangan lupa bahwa harga dirimu tidak harus bergantung pada status hubungan.

Mungkin ada beberapa orang yang berkencan denganmu di masa lalu dan banyak orang lain yang kemungkinan akan datang.

Tetapi ini tidak berarti bahwa kamu meremehkan diri sendiri dan berhenti mempraktikkan cinta-diri.

3. Terkontaminasi dengan media sosial

Banyak kali orang terpengaruh oleh foto pernikahan orang lain di media sosial.

Namun, pasangan itu mungkin tidak sebahagia yang terlihat di foto. Jadi, jangan biarkan kecemburuan menguasai dirimu.

4. Mereka merasa tertinggal di belakang teman-teman

Teman-teman bukanlah pesaingmu. Mereka adalah jaringan dukunganmu.

Mereka harus mendorongmu untuk melakukan apa pun yang membuat dirimu paling bahagia.

Mereka seharusnya tidak mempermalukanmu karena masih lajang.

Jika Kamu bergaul dengan sekelompok orang yang membuatmu merasa buruk tentang statusmu, dirimu perlu mencari teman baru.

5. Tekanan dari keluarga

Keluargamu harus peduli dengan kebahagiaanmu di atas segalanya. Kamu tidak berutang menantu atau cucu kepada mereka.

Dirimu seharusnya melakukan apa pun yang membuat mu bahagia.

Jangan khawatir tentang menyenangkan mereka karena mereka tidak bertanggung jawab. Keputusanmu adalah milikmu sendiri.

6. Yakin jika sudah menikah pasti lebih bahagia

Status hubungan tidak menentukan bahagia atau tidaknya dirimu dengan hidup.

Ada banyak pasangan dalam pernikahan yang tidak bahagia. Meskipun mungkin terasa seperti cinta akan membuat segalanya lebih baik, itu selalu tidak benar.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co