Ironi, Ternyata 3 Alasan Ini Jadi Faktor Utama Perceraian

27 Juli 2021 09:15

GenPI.co - Perceraian tak mengenal kasta atau kedudukan seseorang, baik tokoh terkenal maupun masyarakat biasa sangat rentan mengalami keretakan rumah tangga.

Adapun alasannya sangat beragam, mulai dari faktor kesenjangan ekonomi hingga sudah tidak cocok lagi untuk bersama.

Namun, selain hal tersebut, ternyata ada 3 alasan utama yang melatar belakangi pasangan suami istri memutuskan untuk tidak lagi bersama.

BACA JUGA:  Minum Kopi Campur Madu Khasiatnya Bikin Terbelalak, Cespleng

1. Sudah tak lagi percaya

Setiap hubungan tentunya diawali dengan rasa tertarik. Anda mungkin jatuh cinta dengan si dia karena sikapnya yang ramah dan selera humornya.

BACA JUGA:  Nanas Campur Madu Khasiatnya Dahsyat, Sangat Mengejutkan

Namun, lama-kelamaan, Anda mungkin saja merasa kalau pasangan justru terlalu ramah dengan pria atau wanita lain. Hal ini kemudian berujung pada rasa cemburu. Akhirnya, argumen dan pertengkaran selalu mewarnai hubungan.

Jika Anda atau pasangan merasa tak lagi didukung atau malah diabaikan, bukan tak mungkin hubungan akan penuh dengan konflik, yang berujung pada perceraian.

BACA JUGA:  Mulai Besok Rekening 4 Shio Bikin Kaget, Mendadak Dapat Rezeki

2. Perilaku pasangan yang buruk

Perilaku pasangan yang buruk adalah salah satu penyebab utama dari kandasnya suatu hubungan.

Misalnya, ketika pasangan masih sering minum-minum, padahal kesehatannya sudah sangat menurun. Anda sudah berkali-kali memperingatkan, tapi tak didengar.

Anda juga tak melihat adanya upaya dari dirinya untuk memperbaiki diri.

Hal tersebut lambat laun bisa membuat Anda dan pasangan sering beradu pendapat.

Sehingga pertengkaran ini akan berbuntut pada kandasnya hubungan rumah tangga.

3. Perselingkuhan

Perselingkuhan adalah salah satu alasan umum dari perceraian. Ketika seseorang selingkuh, tindakan ini akan menghancurkan kepercayaan pasangannya.

Membangun kepercayaan tidaklah mudah dan perlu waktu yang mungkin tidak sebentar. Banyak orang yang langsung memilih untuk pisah saat tahu diselingkuhi.

Apabila pasangan mengakui perselingkuhannya, mungkin akan lebih mudah bagi Anda untuk memaafkan dan memberikan kesempatan kedua.

Tapi jika mereka tidak mengakui, tidak meminta maaf, mengulanginya berkali-kali, atau tidak berupaya untuk memperbaiki hubungan, itu juga bisa menjadi alasan di balik perceraian.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co