4 Cara Menyatakan Cinta yang Tak Lazim di Dunia

28 Mei 2021 23:45

GenPI.co - Pada umumnya laki-laki memberikan setangkai bunga atau menyematkan cincin saat menyatakan cinta kepada wanita pujaan.

Namun, cara tersebut kini sudah kuno. Di beberapa negara terdapat ritual aneh dan tak lazim yang digunakan orang untuk menyatakan cinta kepada lawan jenis.

Penasaran? Yuk simak 5 cara aneh seseorang dalam menyatakan cinta seperti dilansir India Times.

BACA JUGA:  3 Hal Perlu Dilakukan agar Kehidupan Pernikahan Tidak Membosankan

Sumpit 

Di barat daya Cina, ada tradisi yang masih bertahan, yakni wanita mengungkapkan perasaannya dengan sumpit yang dibungkus serbet.

BACA JUGA:  Kencan dengan Orang Kamu yang Temui Secara Daring? Ini Tipsnya

Bila ia memberikan sepasang sumpit, maka artinya ia juga mencintai laki-laki itu. Tapi bila hanya ada satu batang sumpit, artinya ia menolak laki-laki tersebut.

Siulan 

Suku Kickapoo di Meksiko menganggap siulan sebagai alat penting untuk mengungkapkan cinta. Masing-masing pasangan menciptakan siulan unik untuk menandakan waktu pribadi dan mengusir orang lain.

Penggalan kepala 

Tradisi mengerikan ini ada di Taiwan pada abad ke-19. Laki-laki merayu perempuan idamannya dengan penggalan kepala yang dibawa dari medan perang.

Bila wanita itu memiliki perasaan yang sama dengan si pria, ia akan senang hati menerima hadiah yang mengerikan itu.

Saputangan berbau ketiak 

Di Eropa dan beberapa bagian dunia, laki-laki akan meletakkan saputangan di sekitar ketiak sebelum menghadiri pesta dansa. Saputangan itu kemudian digunakan untuk mengelap wajah wanita pujaannya.

Perempuan itu sulit menghindari bau dari saputangan dan kemudian jatuh cinta pada pria tersebut.

Berdandan 

Laki-laki suku Wodaabe di Afrika akan berdandan untuk memikat wanita pujaannya. Mereka akan menghabiskan waktu berhari-hari untuk memperbaiki penampilan saat kencan.

Mereka ambil bagian dalam kompetisi menari yang disebut Yaake dan penilaian diberikan oleh para penonton yang semuanya perempuan.(*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co