Dikemas Modern, Gola Kolang Tetap Alami

08 Mei 2019 11:35

GenPI.co - Gola Kolang, produk gula merah kearifan  masyakarat Kolang yang mendiami Desa Sompang Kolang, Kecamatan Kuwus, Manggarai Barat, NTT. Melalui BUMDes, generasi millennial setempat mengupayakan  nilai jual gola kolang semakin terangkat. Salah satu adalah dengan pengemasan yang lebih modern.

Yuvens Kurniawan, tokoh pemuda Desa Sompang Kolang mengatakan, meski sudah tampil modern gola kolang tetap mempertahankan kealamiannya. Produksi gola kolang menggunakan cara tradisional oleh para perajin berpengalaman.

“Hanya orang-orang tertentu saja yang punya keahlian membuat gola Kolang,” kata Yuvens kepada GenPI.co, Rabu (8/4).

Baca juga: Melelahkan, Begini Proses Kokor Gola Kolang 

Sejak masih berbentuk cairan yang disadap dari pohon aren/enau,  perajin memanfaatkan bahan-bahan yang bersumber dari alam. Bahan-bahan itu seperti kayu untuk memukul batang yang dinamakan tewa raping. Kayu itu berukuran pendek, biasanya kayu ara dan kayu lainnya yang sesuai dengan pohon enau tersebut.

Alih-alih menggunakan ember plastik, cairan enau ditampung menggunakan bambu betong besar yang disebut gogong. Lalu ada ada ijuk (wunut) untuk menyaring cairan bakal gola kolang ini agar tetap bersih.  

“Sebelum dikemas secara modern seperti sekarang,  gula gola kolang dibungkus dengan pelepah pohon enau,” tutur Yuvens.

Rupa Gola Kolang setelah dikemas secara modern melalui BUMDes yang diinisiasi oleh generasi millennial Sompang Kolang.

Hanya dua alat bermaterial besi yang digunakan untuk membuat gola kolang. Benda-benda itu adalah pante, sebuah benda kecil yang tajam untuk mengiris tandan agar mengeluarkan cairan. Benda lainnya adalah kuali atau dalam bahasa setempat sewe. Fungsinya apa lagi kalau bukan untuk memasak cairan aren agar menggumpal menjadi gula.

“Selain kedua benda bersi tersbut, benda-benda yang  berasal dari alam ini apabila tidak dipakai lagi oleh maka semua dikembalikan lagi  ke alam lagi dan lapuk sehingga menyuburkan tanah,” YUvens mengungkapkan

Selain itu bahan-bahan untuk di campur dalam air nira saat proses memasak gola kolang. , Buah-buah tersebut antara lain buah kemiri, buah pandu dan lainnya. Buah-buah ini dihaluskan dan dicampur ke dalam sewed dan larut dalam enau yang sedang dimasak.

Tonton juga video ini: 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co