GenPI.co - Penyanyi Yura Yunita mengaku sempat mengalami sesak napas saat menjalani latihan untuk konser bertajuk Bingah.
"Suatu hari, kami mau latihan gabungan terakhir. Aku tidak bisa napas, tidak bisa bergerak, tulang rusuk sakit. Aku panik, semua panik,” kata Yura Yunita dikutip dari antara, Jumat (31/1).
Yura mengatakan kejadian tersebut terjadi ketika melakukan latihan menari yang mengharuskan tubuhnya diangkat dan dibanting mengikuti koreografi yang telah ditetapkan.
Meski mengalami sesak napas, hal itu tidak menyurutkan semangatnya untuk terus berlatih hingga akhirnya berhasil sesuai rencana dan siap untuk tampil.
Salah satu alasan Yura terus menjalani latihan meski sempat mengalami kesulitan bernapas karena dirinya merasa tertantang untuk melakukan hal tersebut.
Istri dari Donne Maulana itu merasa dirinya dan tim tertantang untuk melakukan koreografi agar bisa menunjukkan penampilan yang memukai pada konsernya yang akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (2/2).
Yura mengaku bahwa dirinya dan tim terlalu bersemangat dengan tantangan tersebut, sehingga mencoba memberikan penampilan terbaik meski hanya sekadar latihan sembilan jam sehari.
Kerja keras seluruh tim di balik panggung dan para penari membuat Yura tidak ingin beristirahat meski hanya sebentar.
Yura bahkan mengaku dirinya sempat diminta oleh manajernya untuk istiraht karena sudab terlalu antusias menjalani latihan.
“Manajer aku yang tidak gampang menangis, kemarin menangis untuk meminta aku istirahat," imbuh Yura.
Pada akhirnya, Yura sempat dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan fisioterapi bersama dokter guna menjalani istirahat selama satu hari penuh.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News