GenPI.co - Grup Kpop BTS mendapatkan usulan alternatif pengganti tugas wajib militer (wamil) dari Menteri Kebudayaan Korea Selatan.
Menteri Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan Hwang Hee menyampaikan usulan tersebut dalam konferensi pers di Seoul, Korea Selatan, Kamis (5/5).
“Saatnya menciptakan sistem untuk memasukkan tokoh seni budaya populer sebagai personel seni,” ujarnya, dilansir dari Antara.
Hwang mencontohkan program yang memungkinkan atlet pemenang penghargaan global dan musisi klasik untuk menjalankan program alternatif di bidang masing-masing alih-alih menjalankan tugas wamil secara aktif.
Program tersebut dicetuskan sebagai bentuk pengakuan atas peran para pekerja seni dalam mempromosikan Korea Selatan di kancah dunia.
"Sistem ini dijalankan bagi mereka agar lebih banyak kesempatan untuk berkontribusi pada negara, dan tidak ada alasan bidang seni-budaya populer harus dikecualikan dari ini," kata Hwang.
Hwang berpendapat bahwa kebijakan wamil pada KPop global berpotensi dapat menghentikan puncak karier mereka.
Hal itu akan menyebabkan kerugian besar tidak hanya bagi negara, tetapi juga seluruh dunia.
"Saya pikir seseorang harus bersuara pada saat terjadi pro dan kontra yang saling bertentangan menjelang pendaftaran wamil beberapa anggota BTS," katanya.
Hwang kemudian meminta parlemen untuk menyetujui RUU yang relevan sedini mungkin.
Sebagai informasi, RUU yang memungkinkan program alternatif bagi artis KPop tengah tertunda di Majelis Nasional.
Pasalnya, banyak oposisi kuat dari para pemuda Korsel, baik yang telah menjalankan maupun yang akan memulai dinas militer. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News