GenPI.co - Band metal yang berasal dari Garut, Jawa Barat, Voice of Baceprot (VOB) mendadak viral di media sosial.
Diketahui, band yang terdiri dari 3 perempuan berhijab ini sedang melakukan tur di Eropa, sejak 28 November hingga 10 Desember 2021.
Penampilan mereka yang berhijab langsung menjadi sorotan media Eropa, dibandingkan karya musik yang dibawakan VOB sendiri.
Pengalaman wawancara dengan media Eropa itu diunggah lewat akun TikTok Voice of Baceprot.
Sang vokalis, Firdda Marsya Kurnia membeberkan isi wawancara dalam sesi tanya jawab dengan media Eropa.
"Mereka semua kebanyakan bertanya kepada saya tentang hijab yang kami kenakan. Dan kamu tahu apa, itu membuatku merasa seperti aku datang ke sini untuk fashion show,” ungkap Marsya.
Dengan lantang, Marsya menegaskan soal tujuan Voice of Baceprot tampil di Eropa, tidak hanya untuk menampilkan karya musik, tetapi juga membawa perdamaian lewat hijab yang dikenakannya.
"Dan jika kamu bertanya kepada aku apa yang kami lakukan, jika seseorang bertanya tentang hijab kami, apa yang kami lakukan? Ini yang kita lakukan," ucap Marsya.
Jawaban dari Voice of Baceprot itu pun langsung membuat penonton terkesima. Band metal wanita tersebut tak hanya sukses tampil di luar negeri, tetapi juga memibawa misi yang jauh lebih besar.
Sebagai informasi, Voice of Baceprot merupakan band asal Garut yang terbentuk pada tahun 2014, saat para personilnya masih berusia 14 tahun.
Band yang beranggotakan Firdda Marsya Kurnia (gitaris dan vokalis), Widi Rahmawati (bass), dan Euis Siti (drummer) ini berawal dari ekskul teater di sekolah.
Hingga akhirnya, ketiga wanita berhijab itu menemukan passion mereka dalam musik bergenre metal dan membentuk Voice of Baceprot.
Nama Voice of Baceprot sendiri diambil dari bahasa Sunda artinya berisik. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News