GenPI.co - PO Sinar Jaya menjadi salah satu perusahaan bus terbesar di Indonesia. Siapa pemilik Sinar Jaya? Lebih hebat mana dengan pemilik PO Haryanto Haji Haryanto?
Dikutip dari laman resminya, Sinar Jaya didirikan Herman Rusly dan Rasidin Karyana pada 18 November 1982.
Saat itu, Herman dan Rasidin mendirikan Sinar Jaya di Jalan Diponegoro 75, Tambun, Bekasi, Jawa Barat.
Herman bukanlah nama sembarangan di bisnis transportasi. Sebelum mendirikan Sinar Jaya, dia mempunyai pengalaman di bidang transportasi sejak 1969.
Seiring waktu berjalan, PO Sinar Jaya berkembang sangat pasat. Herman dan Rasidin membentuk PT Sinar Jaya Megah Langgeng pada 1989.
Perusahaan tersebut berlokasi di Jalan DI Panjaitan 12, Jakarta. Bisnis Sinar Jaya ternyata kian berkembang.
Sinar Jaya akhirnya membuka kantor cabang di Brebes, Jawa Tengah (Jateng), pada 1994.
Pembukaan kantor cabang Sinar Jaya tersebut dibarengi pendirian SPBU Pertamina.
Tujuannya ialah menjamin kualitas bahan bakar bus Sinar Jaya. Sinar Jaya terus berekspansi.
Pada 1995, Sinar Jaya mendirikan anak perusahaan di bidang pariwisata dan antar jemput karyawan, yakni PT Sinar Jaya Langgeng Utama.
Pada 2010, Sinar Jaya mendirikan perusahaan yang diberi nama PT Sinar Jaya Prima Niaga.
Perusahaan itu menjamin ketersediaan komponen untuk Sinar Jaya Group dan pihak lain di luar Hino dan Total.
“Saat ini, Sinar Jaya Group adalah salah satu perusahaan transportasi terbesar di Indonesia kategori bus antarkota antarprovinsi jasa transportasi,” bunyi keterangan di laman resmi Sinar Jaya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News