Perempuan Pelaku UMKM Mampu Topang Ekonomi Indonesia

11 Desember 2022 04:20

GenPI.co - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) menyiapkan para perempuan pemilik UMKM di Indonesia untuk dapat menghadapi tantangan yang akan terjadi pada 2023 dengan menggelar Festival Webinar Pintar 2022.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anaku Bintang Puspayoga menginginkan forum tersebut dapat membangun lingkungan yang kondusif bagi para perempuan dalam mendukung ekonomi Indonesia.

Bintang mengatakan dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi global yang saat ini terjadi, penting bagi semua pihak untuk makin erat dalam membangun sinergi ekonomi.

BACA JUGA:  4.449 Pelaku UMKM di Kota Bandung Dapat Bantuan Modal Usaha

"Perlu bagi kita makin mengenali dan menggali potensi dan kekuatan yang dimiliki oleh perempuan. Di tengah pelambatan ekonomi, masyarakat dapat bertahan karena kegiatan ekonomi yang digerakkan oleh perempuan pelaku UMKM," ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (10/12/2022).

Menurut dia, adanya revolusi teknologi informasi dan komunikasi akan makin memudahkan peningkatan kapasitas, keahlian, dan kemampuan para perempuan membangun usaha ekonominya dan membangun jejaring ekonomi para perempuan.

BACA JUGA:  BRI Selenggarakan UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2022, UMKM Lokal Go Global

Bintang menyebut berdasarkan data BPS 2021, persentase  pengguna internet perempuan 2021 sebesar 47,08 persen sedangkan laki-laki 52,52 persen, dan secara umum presentase perempuan yang memiliki telepon seluler sebesar 60,58 persen lebih rendah dari laki-laki.

Jumlah perempuan yang lulus dari STEM tingkat tinggi di Indonesia juga hanya 37 persen dibandingkan 63 persen lulusan laki-laki.

BACA JUGA:  Bawa UMKM Mendunia, BRI Gelar UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2022

Di sisi lain, lanjut Bintang, kewirusahaan saat ini perempuan menempati posisi yang lebih unggul. Berdasarkan data terakhir Kementerian Koperasi dan UKM mencatat dari total UMKM di Indonesia yang berjumlah 65,5 juta, 64 juta merupakan usaha mikro.

"Lebih dari setengahnya dimiliki dan dikelola oleh perempuan. Karena itu, perempuan memiliki peran dalam pemulihan ekonomi nasional yang saat ini berada di tataran baru," tuturnya.

Presiden Direktur & CEO XL Axiata Dian Siswarini menambahkan, pihaknya berkomitmen untuk mendukung perempuan Indonesia memiliki hak yang sama dengan laki-laki, terutama dalam bidang digital teknologi.

"Pandemi covid-19 telah banyak memberikan dampak di hampir seluruh sektor dalam kehidupan. Ditambah terjadinya krisis politik di sejumlah negara, perekonomian dunia kini terpuruk dan terancam terjadi resesi ekonomi yang berdampak ke seluruh dunia, termasuk Indonesia," jelasnya.

Dian mengatakan salah satu hal yang dikhawatirkan adalah menurunkan tingkat daya beli masyarakat. Semua itu sedikit banyak akan berpengaruh pada kinerja bisnis UMKM, yang turut menjadi perhatian XL Axiata. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co