Airlangga: KEK Sanur Segera Dibangun, Serap 43 Ribu Tenaga Kerja

23 Juli 2022 20:20

GenPI.co - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur, Bali, akan menghemat devisa mencapai Rp86 triliun hingga 2045.

Bahkan, ada penambahan devisa pada periode yang sama mencapai Rp19,6 triliun.

Usulan pembangunan KEK Sanur telah mendapat persetujuan dari Dewan Nasional KEK yang diketuai Menko Airlangga, Jumat (22/7).

BACA JUGA:  Xiaomi Note 10 Pro 5G Banting Harga, Murah Banget

Selanjutnya Dewan Nasional KEK akan merekomendasikan kepada Presiden untuk menetapkan KEK tersebut melalui peraturan pemerintah karena telah memenuhi persyaratan keberhasilan pengembangan KEK.

"Dengan ini, Dewan Nasional menyetujui usulan KEK Sanur dan akan segera memfinalisasi peraturan pemerintah," ujar Menko Airlangga dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu (23/7).

BACA JUGA:  Ungkap Kematian Brigadir J, Jenderal Andika Siap Turun Tangan

Dalam pengembangan KEK kesehatan pertama di Indonesia itu, pemerintah sedang membangun KEK Sanur yang berlokasi di Kota Denpasar, Bali.

KEK Sanur juga akan menjadi jawaban atas tantangan saat ini, yang mana banyak penduduk Indonesia lebih memilih untuk mendapatkan perawatan medis ke luar negeri.

BACA JUGA:  Mesin Bulog Mampu Olah Beras 6 Ton Per Jam

Selain itu, dengan adanya pembangunan KEK Sanur diperkirakan mampu menyerap tenaga kerja dan menghadirkan investasi baru.

Pada 2030, diharapkan sekitar empat persen hingga delapan persen penduduk Indonesia yang sebelumnya berobat ke luar negeri menjadi berobat ke KEK Sanur dengan total pasien berada dalam kisaran 123 ribu sampai dengan 240 ribu orang.

Airlangga menuturkan KEK Sanur dirancang untuk menjadi KEK kesehatan dan pariwisata dengan rencana bisnis fasilitas kesehatan berupa rumah sakit dan klinik, akomodasi hotel dan MICE, etnomedicinal botanic garden, serta commercial center.

Total lahan KEK Sanur yang diusulkan yakni seluas 41,26 hektare dengan nilai investasi sebesar Rp 10,2 triliun dan target serapan tenaga kerja sebanyak 43.647 orang. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co