Volatilitas Berlanjut, Wall Street Berakhir Loyo

GenPI.co - Bursa saham Amerika Serikat (AS) di Wall Street berakhir bervariasi pada Senin (16/5) waktu setempat.

Pasalnya, volatilitas pasar tetap berlanjut di Wall Street.

Dilansir dari Xinhua, Selasa (17/5), Dow Jones Industrial Average naik 26,76 poin atau 0,08 persen menjadi 32.223,42.

BACA JUGA:  Inflasi AS Tembus 8,3 Persen, Indeks Wall Street Berguguran

S&P 500 turun 15,88 poin, atau 0,39 persen, menjadi 4.008,01.

Indeks Komposit Nasdaq turun 142,21 poin, atau 1,20 persen, menjadi 11.662,79.

BACA JUGA:  Saham Apple dan Netflix Moncer, Wall Street Akhirnya Naik

Tujuh dari sebelas sektor utama S&P 500 berakhir di zona merah, dengan konsumen dan teknologi masing-masing turun 2,12 persen dan 0,91 persen, memimpin pelemahan.

Sektor energi mencatatkan penguatan 2,62 persen, memimpin kenaikan.

BACA JUGA:  Wall Street Masih Tak Bertenaga, Hanya Nasdaq Naik Tipis

Pasar tetap bergejolak pada Senin (16/5) yang melihat tiga indeks utama Wall Street bolak-balik dari zona hijau ke zona merah.

Investor juga mencermati data terbaru untuk menilai perkembangan ekonomi.

Indeks kondisi bisnis Empire State Fed New York yang baru dirilis, ukuran aktivitas manufaktur di negara bagian, anjlok 36,2 poin menjadi negatif 11,6 pada Mei.

Ekonom yang disurvei oleh The Wall Street Journal memperkirakan indeks akan turun sedikit ke angka 16,5.

Untuk pekan lalu, Dow turun 2,1 persen, sementara S&P 500 dan Nasdaq masing-masing turun 2,4 persen dan 2,8 persen.

Hal ini di tengah kekhawatiran ganda dari lonjakan inflasi dan pengetatan moneter bank sentral.(*)