Dolar AS Terkapar, Harga Emas Dunia Melonjak, Ini Banderolnya

GenPI.co - Harga emas dunia di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik pada Selasa (3/5) waktu setempat.

Pasalnya, harga emas memanfaatkan kejatuhan dolar Amerika Serikat (AS).

Dilansir dari Xinhua, Rabu (4/5), kontrak emas teraktif untuk pengiriman Juni naik USD 7 atau 0,38 persen, menjadi USD 1.870,6 per ounce.

BACA JUGA:  Ekonomi AS Kuartal I 2022 Suram, Harga Emas Melonjak

Data ekonomi yang dirilis pada Selasa membatasi pertumbuhan emas.

Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan 11,5 juta lowongan pekerjaan yang disesuaikan secara musiman pada Maret, naik dari 11,3 juta di Februari.

BACA JUGA:  Pasar Saham dan Dolar AS Ambles, Harga Emas Dunia Melonjak

Departemen Perdagangan AS melaporkan pesanan pabrik AS naik 2,2 persen pada Maret setelah naik tipis 0,1 persen di Februari.

Ekonom yang disurvei memperkirakan pesanan pabrik akan naik 1,1 persen.

BACA JUGA:  Gara-Gara Dolar AS, Harga Emas Dunia Meredup, Banderolnya Miris

Perak untuk pengiriman Juli naik 8,1 sen, atau 0,36 persen, menjadi USD 22,665 per ounce.

Platinum untuk pengiriman Juli naik USD 25,8 atau 2,77 persen menjadi USD 958,6 per ounce.

Sementara itu, indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,27 persen menjadi 103,4620.(*)