GenPI.co - Indeks harga saham gabungan atau IHSG pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak fluktuatif.
Phintraco Sekuritas dalam risetnya memprediksi IHSG bergerak di kisaran 6.850-6.950.
"Pelaku pasar cenderung memanfaatkan peluang technical rebound pada saham-saham komoditas," kata dia dalam risetnya, Senin (14/3).
Belum adanya hasil konkret dari pertemuan Rusia-Ukraina memicu ekspektasi bahwa harga komoditas akan kembali menguat setelah sempat terkoreksi di Rabu (9/3) dan Kamis (10/3).
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy memberikan pernyataan yang cenderung positif terkait pembicaraan terakhir antara keduanya.
Akan tetapi, tidak ada pembicaraan mengenai gencatan senjata pada kesempatan tersebut.
Harga komoditas kembali menguat, crude oil dan brent oil naik 2,9 persen pada Jumat (11/3), meski belum menutup pelemahan Rabu (9/3) dan Kamis (10/3).
Dari dalam negeri, antisipasi groundbreaking IKN pasca penunjukan Kepala Otorita IKN memicu berlanjutnya akumulasi beli pada saham-saham construction related.
"Dengan demikian, ADRO, PTBA, ADHI, PTPP, WIKA dan WSKT dapat diperhatikan," ujarnya.
Saham perbankan diperkirakan masih fluktuatif jelang pengumuman hasil FOMC the Fed (16/3).
The Fed diperkirakan mengumumkan kenaikan pertama suku bunga acuan selama periode pandemi covid-19.
Dengan demikian, saham-saham defensif (telco dan consumer), seperti TLKM, CMRY, SIDO, LSIP dan SSMS dapat diperhatikan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News