Pedagang Tempe dan Tahu di Makassar Benar-Benar Menjerit

23 Februari 2022 20:53

GenPI.co - Pedagang tempe dan tahu di Makassar, Sulawesi Selatan, menaikkan harga barang yang dijual. Hal itu merupakan imbas kenaikan harga kedelai.

Salah satu pedagang, yakni Nur Rahmi, mengaku menaikkan harga tempe dan tahu antara Rp 500-Rp 1 ribu.

"Harga belinya ada yang Rp 3.500, ada yang Rp 4.000. Kami jual dengan harga Rp 5 ribu," kata Nur saat ditemui GenPI.co Sulsel di pasar tradisional Antang Makassar, Selasa (22/2).

BACA JUGA:  Stok Tahu Tempe Nihil, Pedagang Pasar Borobudur Menjerit

Dia menjelaskan harga tahu mengalami kenaikan sangat signifikan di pasaran.

"Sekarang Rp 80 ribu per 120 potong. Kami jual Rp 1 ribu per potongnya," sebut Nur Rahmi.

BACA JUGA:  Tahu dan Tempe Langka di Pasar, Jokowi Diminta Turun Tangan

Dia juga mengaku sempat tidak berjualan selama tiga hari karena tak mempunyai stok tahu dan tempe.

“Saya juga tidak dapat stok untuk dijual," ucap Nur.

BACA JUGA:  Pedagang Pecel Lele Puyeng, Cari Tempe dan Tahu Nggak Dapat

Pedagang gorengan juga merana karena harga kedelai naik dalam beberapa waktu terakhir.

Salah satunya ialah Anto. Dia menjelaskan harga tempe Rp 4 ribu per papan, tetapi kini Rp 5 ribu.

“Tahu juga yang biasa Rp 35 ribu per bal sekarang Rp 40 ribu," ucapnya.

Dia mengatakan ukuran tempe dan tahu juga lebih kecil dibandingkan biasanya.

"Stoknya masih ada, tetapi ukuran tempenya sudah tidak seperti sebelumnya (tambah kecil, red)," kata Anto. (indra ahmad)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co