Pelabuhan Tanjung Carat Banyuasin Dilirik Investor China

GenPI.co - Pelabuhan Tanjung Carat Banyuasin dilirik investor China, yaitu China Shanxi International Economic & Technical Cooperative Co Ltd.

Investor tertarik menanamkan modal untuk pembangunannya.

General Manager Shanxi International Economic & Technical Co Ltd Indonesia Jason Hang mengatakan pelabuhan memiliki lokasi yang strategis.

BACA JUGA:  Xi Jinping Gahar ke Koruptor China, Berani Korupsi Pasti Mati

Oleh karena itu, perusahaan menilai pelabuhan ini layak masuk dalam rencana ekspansi bisnis.

Perusahaannya tertarik berinvestasi didorong adanya sumber daya alam yang berlimpah di Sumsel, seperti getah karet, kelapa sawit, batu bara, minyak bumi, dan gas.

BACA JUGA:  Gandeng Inggris, Australia Siapkan Serangan ke China & Negara Ini

"Kami sangat berharap ikut serta investasi di Pelabuhan Tanjung Carat. Sebab, kami melihat potensi Sumsel sangat baik. Semoga dalam waktu dekat dapat melakukan kerja sama dengan menandatangani MoU," ujar Jason, Kamis (20/1).

Gubernur Sumsel Herman Deru menyambut baik respons positif yang diberikan Jason.

BACA JUGA:  Ketegangan di Laut China Selatan, Kapal Perang AS Dihalau Pergi

Menurutnya, adanya investor merupakan kabar menggembirakan bagi masyarakat Sumsel. Pasalnya, pihaknya menginginkan hadirnya pelabuhan laut dalam sejak lama.

Sejauh ini, proyek pelabuhan laut dalam mendapatkan persetujuan masuk dalam Proyek Strategis Nasional.

Nantinya, pelabuhan samudra akan menjadi gerbang ekspor Sumsel. (ant)