Tubuh Adik Ipar Lebih Menggoda, Aku Selalu Lemas Dibuatnya  

28 Maret 2021 20:55

GenPI.co - Namaku Roy, aku telah menikah dengan istriku, Rina pada 2018 silam.

Aku dan Rina tinggal di kawasan padat penduduk wilayah Jakarta Timur bersama adik iparku, Rana.

Kehidupan pernikahanku berjalan baik, meski kami belum mempunyai anak.

Akan tetapi, istriku belum lama ini berkelakuan aneh lantaran tidak ingin berhubungan suami istri.

BACA JUGAAngsuran Macet, Janda Seksi Rela Bergoyang Ranjang Denganku

Aku pun akhirnya meradang dengan sedikit berkata kasar sembari menghardik padanya.

Mengetahui perbuatanku seperti itu, adik iparku pun kerap melerai pertengkaran kami. 

"Sudah, bang jangan diteruskan marah-marahnya," ujar Rana melerai kami.

"Kamu ngerti apa, sih," sahutku seraya keluar rumah untuk menenangkan diri.

Beberapa waktu setelah itu, aku pun kembali masuk untuk memastikan istriku sudah pergi bekerja. 

Aku langsung mengecek kamar dan seisi rumah mencari istriku dan tak menemukannya.

Akan tetapi, aku terkejut setelah melihat adik iparku, Rana berada di kamarnya sedang mengenakan pakaian tidur.

Entah apa yang ada dipikiranku waktu itu, aku pun mendekat dan duduk di sebelahnya.

"Maafkan abang, ya, dek. Abang sudah berlaku kasar pada kakakmu," ujarku membuka percakapan.

"Iya, bang, tolong jangan diulangi kalau ada aku di rumah," jawabnya.

Percakapan kami pun mengalir seakan tidak terjadi masalah sebelumnya. Aku pun memberanikan diri untuk menceritakan masalah pribadi ku padanya.

Rana terlihat sangat memerhatikanku dengan sungguh-sungguh. Aku pun tersipu malu melihat perlakuan adik iparku itu.

Tidak hanya itu, entah setan apa yang merasuki pikiranku. Aku pun berusaha menggodanya.

"Dek, abang suka sama kamu, deh," ungkapku.

Rana pun terlihat terkejut mendengar pernyataan itu. Namun, dia berani menjawab setelah beberapa menit terdiam.

"Maksudnya bagaimana bang? Aku, kan, adeknya Mbak Nira?," tanyanya sambil melihatku.

"Iya, abang juga tahu, kok. Namun, kamu juga sadar, kan, kalau abang sayang padamu," ujarku seraya memegang tangannya.

Mendengar jawabanku, Rana tampak mengerti bahwa situasi kami saat ini berbeda. Perasaan adik dan kakak pun serasa tidak berarti lagi.

Dengan tubuh bergetar, Rana pun menerima perasaanku dan mencoba hubungan terlarang itu.

Aku lantas tidak tinggal diam dan mencoba menenangkannya. Aku berusaha meyakinkannya agar hubungan kami tidak ketahuan istriku.

BACA JUGAJanda Seksi Itu Menarik Tanganku, Menyentuh Bagian Indah Miliknya

"Rana, kamu janji, ya, jangan pernah sekalipun menceritakan hal ini pada siapapun, termasuk kakakmu?," tegasku.

"Iya bang, aku juga nggak mau kakak tahu hubungan kita," ujar Rana.

Akhirnya, kami pun sepakat menjalin hubungan tanpa sepengetahuan istriku. Aku dan Rana pun kerap mencuri waktu bersama ketika Rina bekerja.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid Reporter: Puji Langgeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co