Kisah Horor: Wajah Wanita Itu Sangat Mengerikan

22 Januari 2023 23:00

GenPI.co - Aku tidak akan pernah menyangka pengalamanku menginap di rumah temanku berakhir dengan kisah horor yang sangat mengerikan.

Namaku Brian. Aku mahasiswa di salah satu universitas swasta di Yogyakarta.

Aku asli Tangerang. Aku tinggal di indekos bersama tujuh temanku. Mereka sekampus denganku.

BACA JUGA:  Kisah Horor Malam Jumat: Makhluk Tinggi Besar di Bawah Pohon

Kisah horor yang kualami dimulai ketika kami berencana mengisi liburan semester.

Ade mengajakku menginap di rumah Andi di sebuah kota di Jawa Timur. Andi pada awalnya terus menolak.

BACA JUGA:  Kisah Horor: Sosok Besar Menindih Tubuhku

Dia benar-benar tidak mau rumahnya didatangi. Namun, aku, Ade, Hilman, dan Roni terus memaksa.

Rian, Andrea, dan Bowo tidak mau ikut. Mereka lebih memilih pulang kampung.

BACA JUGA:  Kisah Horor di Indekos: Wajah Penuh Darah di Balik Jendela

“Nggak usah, deh,” ujar Andi.

“Kenapa?”

“Jauh,” ucap Andi.

Alasan itu yang selalu dilontarkan Andi. Padahal, perjalanan hanya memakan waktu sekitar lima jam. Tidak terlalu lama.

Andi tidak bisa mengelak ketika kami terus memaksa. Tidak ada kejadian apa pun pada hari pertama kami menginap.

Semuanya berjalan lancar. Situasi berubah pada hari ketiga. Tubuh Hilman sangat panas. Kami menganggap dia kecapekan.

Orang tua Andi memanggil sesepuh di kampungnya. Sesepuh itu merapal doa, lalu mengusapkan air ke wajah Hilman.

Ajaib. Hilman sembuh tidak berselang lama. Setelah itu, giliran Roni yang berteriak sangat kencang ketika buang air pada malam hari.

Toilet di rumah Andi memang berada di luar. Seisi rumah tergopoh-gopoh mendatangi Roni.

Wajah Roni pucat pasi. Mukanya sangat tegang. Rona ketakutan terlihat sangat jelas.

Roni bahkan sampai tidak bisa berkata-kata. Dia benar-benar diselimuti ketakutan yang sangat hebat.

Malam itu, kami mengerubungi Roni. Dia tidak bisa tidur. Wajahnya terus berkeringat. Pagi harinya, dia baru bisa menceritakan semuanya.

“Hantu wanita?” tanyaku.

Roni mengangguk. Dia mengatakan wajah hantu wanita itu sangat menakutkan. Andi diam. Aku menoleh ke arah Andi. Dia akhirnya mau buka suara.

“Dahulu di sini memang ada yang bunuh diri. Arwahnya sering muncul, tetapi nggak mengganggu,” kata Andi. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co