GenPI.co - Harga aset kripto Bitcoin (BTC) mulai bullish setelah masuk level psikologis USD 44.000.
Dengan tren kenaikan itu, pelaku pasar cukup aktif melakukan akumulasi beli sehingga berbagai aset kripto juga terkerek naik.
Selera risiko investor diketahui juga masih tinggi yang dibuktikan menghijaunya pasar modal.
Sikap hawkish Federal Reserve yang ingin lebih agresif mengendalikan inflasi juga tidak berpengaruh besar terhadap pelaku pasar.
Sehari sebelumnya, Kamis (24/3), koin dengan market cap terbesar itu berada di level USD 43.000 sampai akhirnya kembali menanjak dan mendekati level USD 44.000.
Data Coinmarketcap, Jumat (25/3) pukul 18.49 WIB menunjukkan, BTC menguat 2,98 persen menjadi USD 44.317.
Dalam sepekan terakhir, Bitcoin melonjak 9,75 persen dan 30 terakhir meningkat 13,55 persen.
Coingape memprediksi BTC berpeluang menguji level USD 45.000 sehingga jika kembali ditembus tren bullish lanjutan kemungkinan diperoleh.
Namun, jika Bitcoin mengalami koreksi dan menembus level USD 39.000, besar kemungkinan koin tertua ini bisa kembali ke level terendah Januari di USD 32.933.
Sementara itu, pesaingnya, yaitu Ethereum juga berada di tren positif.
Aset kripto dengan kapitalisasi terbesar kedua ini meningkat 3,14 persen menjadi USD 3.150. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News