GenPI.co - Pasar kripto kembali melemah pada perdagangan siang ini setelah bertenaga selepas Hari Raya Imlek.
Melansir Coinmarletcap, Kamis (3/2) pukul 12.30 WIB, delapan dari 10 aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar sejagat harus mendekam di zona merah dalam sehari terakhir.
Nilai Bitcoin (BTC), berada di level USD 36.985,95 alias anjlok 4,09 persen dalam sehari terakhir.
Pesaing terdekatnya, Ether (ETH), juga mengalami nasib serupa. Nilainya turun 2,52 persen ke USD 2.701,02 di waktu yang sama.
Altcoin lainnya pun mengalami nasib serupa, bahkan cenderung lebih tragis.
Seperti, Solana (SOL), Cardano (ADA), Terra (LUNA), dan Avalanche (AVAX) yang masing-masing turun 7,46 persen, 5,37 persen, 8,05 persen, dan 8,02 persen di waktu yang sama.
Seolah tak mau ketinggalan, nilai Polkadot (DOT) dan Dogecoin (DOGE) juga ambyar masing-masing 5,95 persen dan 3,42 persen dalam 24 jam ke belakang.
Secara umum, amburadulnya pergerakan kripto hari ini disebabkan oleh aksi pelaku pasar yang sangsi masuk ke pasar aset digital tersebut.
Analis Coindesk mengatakan bahwa penyebab utama aksi tersebut adalah laporan keuangan Facebook yang memble, utamanya setelah divisi virtual dan augmented reality perseroan rugi USD 10 miliar sepanjang 2021.
Pelaku pasar menangkap data tersebut sebagai sinyal bahwa hype Metaverse ternyata tidak memberikan profitabilitas yang cepat bagi korporasi.
Akibatnya, perusahaan-perusahaan lain pun mungkin akan enggan nyemplung buru-buru ke Metaverse sekaligus ke pasar kripto.
Tak hanya karena rapor keuangan Facebook yang jeblok, lesunya pasar kripto hari ini juga dipengaruhi oleh masalah keamanan di jaringan aset digital tersebut.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News