GenPI.co - Sudah banyak yang tahu jika pemimpin kripto saat ini adalah Bitcoin dan Ethereum.
Ternyata di peringat tiga dan empat terjadi persaingan sengit.
Kabar terkini, Cardano (ADA) sebagai kripto terbesar ketiga ditaklukkan Binance Coin.
Dilansir dari laman coinvestasi, Senin (18/10), Cardano dikabarkan telah turun peringkat. Cardano kini menempati posisi empat.
Penurunan peringkat tersebut dipicu oleh euforia smart contract yang mulai mereda di kalangan investor.
Kripto Cardano telah menunjukan performa bagus sebelumnya, yang membuat koin ADA adalah salah satu koin utama dalam ekosistemnya.
Hal tersebut dipicu dengan pengumuman sejumlah inovasi Cardano.
Inovasi jaringan Cardano membuat kejutan melalui harga ADA yang sempat menembus USD 3,10 pada 2 September 2021.
Kapitalisasi pasarnya juga sempat meningkat sekitar USD 100 miliar.
Kejayaan itu membuat Cardano mantap di posisi tiga, persis di bawah Bitcoin dan Ethereum.
Posisi Cardano bahkan mulai diramal membayangi Ethereum di peringkat dua. Namun sayangnya, Cardano harus turun peringkat minggu ini.
Setelah berjaya selama satu bulan, Cardano pun harus turun dan berada di posisi ke-4.
Dilihat dari coinmarketcap, Selasa (20/10), pukul 11.04 WIB, harga Cardano USD 2,15 atau naik 0,54 persen (7 jam terakhir).
Permasalahan Cardano seputar hal yang berkaitan dengan DApps dan euforia smart contract yang mulai surut, mungkin telah mengurangi antusiasme para penggemar dan menjadi salah satu penyebab Cardano lengser dari tahtanya.
Meski begitu, jaringan ADA telah menjalin kemitraan baru dan ada banyak aktivitas yang terjadi di dalam ekosistem tersebut.
Berikut kapitalisasi pasar 4 kripto teratas, dilansir dari laman coinmarketcap
1.Bitcoin (BTC)-USD 1,184 triliun
2.Ethereum (ETH)-USD 451 miliar
3.Binance Coin (BNB)-USD 82 miliar
4.Cardano (ADA)USD-70 miliar (*/coinvestasi)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News