LPDB-KUMKM Kucurkan Rp 4,5 M ke KSBP Sunan Drajat Lamongan

17 April 2021 16:45

GenPI.co - Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) menyalurkan dana bergulir sebesar Rp 4,5 miliar kepada Pusat Koperasi Syariah Sarekat Bisnis Pesantren Jawa Timur (KSBP).

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan, Koperasi Serikat Bersama Pesantren (KSBP) Pondok Pesantren Sunan Drajat di Lamongan Jawa Timur menjadi jaringan ritel modern berbasis pesantren.

BACA JUGABuat UKM, Ada Kabar Gembira dari Menteri Koperasi Teten Masduki!

Menurut Teten, pesantren memiliki kegiatan ekonomi yang sangat besar karena mempunyai dengan santri yang jumlahnya banyak.

"Yang tergabung dalam KSBP Pondok Pesantren Sunan Drajat di Lamongan Jawa Timur ini ada 17 pesantren yang mana ada 10.000 santrinya,” kata Teten, Kamis (15/4).

Dia menambahkan, ponpes itu merupakan role model jaringan ritel modern berbasis pesantren dengan KSBP Ponpes Sunan Drajat menjadi fondasi.

“Dengan demikian, kegiatan ekonomi tidak hanya melayani pesantren, tetapi juga masyarakat sekitar," tegas Teten.

Direktur Utama LPDB-KUMKM Supomo menjelaskan, pada tahap awal pihaknya menyalurkan Rp 4,5 miliar kepada KSBP Sunan Drajat.

Pada tahun ini, LPDB-KUMKM menargetkan penyaluran kepada koperasi syariah sebesar Rp 800 miliar.

“Ke depan bisa bertambah menjadi Rp1 triliun. Sesuai arahan MenkopUKM penyaluran dana bergulir LPDB-KUMKM 100 persen harus ke koperasi," kata Supomo.

Dia menambahkan, penyaluran ini menjadi agent of development government.

Dengan demikian, penyaluran LPDB-KUMKM harus by design, dengan melihat kontribusi koperasi bagi peningkatan perekonomian masyarakat.

Untuk pembiayaan bagi KSBP Sunan Drajat, kata Supomo, pihaknya bekerja sama dengan Bank Indonesia (BI) yang memberikan modal untuk pembangunan, sedangkan LPDB-KUMKM untuk modal kerja dan pengembangan koperasi.

Supomo menjelaskan, pada tahun sebelumnya pembiayaan bagi koperasi syariah relatif kecil.

Tahun ini ditargetkan bagi koperasi syariah mencapai Rp 1 triliun. Menurutnya, pada triwulan pertama 2021 sudah dikucurkan sebanyak Rp 301 miliar untuk syariah dari total Rp553 miliar dana bergulir yang sudah disalurkan.

Supomo mengharapkan, sesuai dengan misi pemerintah, LPDB-KUMKM akan meningkatkan perekonomian umat melalui koperasi modern.

BACA JUGAMenteri Teten Akan Mengubah Koperasi Menjadi Modern

Untuk mewujudkan hal tersebut, pihaknya berkolaborasi dengan dinas koperasi pemerintah provinsi.

“Tidak lupa menggandeng Pemda Jawa Timur yang memiliki andil luar biasa. Kerja sama ini sebagai upaya pembinaan kelembagaan demi masa depan koperasi yang lebih baik, lagi," tutur Supomo. (adv)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co