GenPI.co - OYO Hotels and Homes meluncurkan fitur check-in tanpa sentuhan di Indonesia.
Hal ini sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk memperkuat protokol kesehatan dan keselamatan para tamu dan staf hotelnya.
BACA JUGA: Rambah Bisnis Di Luar Akomodasi, OYO Indonesia Sajikan Kopi Cinta
Kini, tamu dapat melakukan check-in dan aktivitas terkait melalui perangkat pintar mereka tanpa harus berinteraksi langsung dengan staf hotel.
Eko Bramantyo, Country Head, OYO Hotels & Homes Indonesia mengatakan, seiring dengan meningkatnya permintaan, OYO bersama mitra terus berupaya menerapkan protokol kesehatan dan keselamatan secara ketat di setiap properti.
OYO juga secara proaktif berinovasi untuk mengubah pengalaman para tamu di hotel OYO menjadi lebih seamless dan contactless.
"Melalui fitur check-in terbaru ini, diharapkan dapat lebih memberikan rasa aman, tenang, dan nyaman bagi para tamu yang menginap di tengah pandemi ini," katanya.
Sistem check-in tanpa sentuhan ini merupakan inisiatif lanjutan dari Sanitized Stay.
Komitmen jangka panjang OYO dalam memastikan penerapan protokol kesehatan dan keselamatan dalam operasional secara komprehensif mulai dari proses check-in hingga check-out.
Protokol yang diterapkan secara komprehensif pada program Sanitized Stay meliputi flow operasional, proses check-in dan check-out, penanganan barang bawaan.
Panduan kebersihan, penanganan covid-19 di properti, SOP untuk tamu diduga covid-19, dan regulasi untuk tamu dan staf.
Sejak diluncurkan pada bulan Juni lalu, saat ini sebanyak lebih dari 550 properti mitra OYO di Indonesia telah mengikuti pelatihan dan menerapkan protokol tersebut.
Sehingga mendapatkan label dan logo “Sanitized Stay” di aplikasi OYO.
Berdasarkan data internal OYO, tingkat okupansi kini mulai menunjukkan tren positif dan meningkat sebanyak 70% dari titik okupansi terendah di bulan Mei 2020.
BACA JUGA: Bertahan dalam Kondisi Pandemi, Hotel di Semarang Banting Harga
Setiap bulannya, tingkat okupansi berangsur naik sebesar rata-rata 20%, dengan 92% pemesanan selama pandemi dilakukan melalui kanal penjualan yang dikelola OYO seperti aplikasi, web, dan micro market selling OYO. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News