Primadona Hewan Kurban: Biar Tak Tertipu, 9 Cara Pilih Sapi Bali

17 Juli 2020 18:40

GenPI.co - Iduladha tahun ini jatuh pada tanggal 31 Juli 2020.

Saat ini sudah banyak pedagang hewan kurban. Seperti pantauan tim GenPI.co di kawasan Ciledug, Tangerang.

Salah satu pedagang sapi di Jalan Raden Patah, Ciledug, Tangerang, mengatakan sapi jenis ras Bali paling banyak dijual. 

Keunggulan sapi Bali dari jenis lainnya adalah tulangnya kecil, lemaknya sedikit, dan memiliki daging lebih tebal. 

BACA JUGA: Wow! Sapi Bali untuk Hewan Kurban Jadi Idola Warga Ciledug

Sapi Bali ini merupakan salah satu jenis plasma nutfah sapi yang didomestifikasi di Pulau Bali. Sapi Bali disebut sebagai sapi tipe dwiguna, yaitu bisa dimanfaatkan baik daging hingga tenaganya. 

Secara fisik sapi jenis ini lebih kecil, dan harganya lebih ekonomis serta cepat laku di pasaran.

BACA JUGA: Duh! Pagi-pagi Logam Mulia Dunia Dadah Harga Puncak, Emas Antam?

Supaya tak tertipu, kamu wajib tahu cara membedakan sapi Bali dengan jenis lainnya.

Berikut ciri-ciri sapi ras Bali, seperti dilansir dari laman jualsapi.com:

1. Sapi jantan yang telah mencapai usia 1 tahun atau usia dewasa, maka warna hitamnya bisa berubah menjadi merah bata. 

2.Sapi betina berwarna merah bata.

3. Bagian kaki dan bagian pantat berwarna putih

4. Bagian ujung hidung dan ujung ekor berwarna hitam

5. Gumba atau punggung ujung ekor bergaris hitam.

6. Sapi Bali tidak berpunuk, biasanya mempunyai ukuran badan sedang, mempunyai dada yang dalam, berkaki ramping

7. Mempunyai kuku berwarna hitam serta ada warna putih pada kaki di bawah persendian karpal dan tarsal

8. Kulit berwarna putih berbentuk oval atau white mirror terdapat pada paha bagian dalam. 

9. Tanduk pada sapi Bali jantan tumbuh agak keluar bagian kepala. Sebaliknya untuk betina tumbuh condong ke dalam. (*)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co