Bank Danamon Tumbuh 33% dengan Capaian Laba Bersih Rp 1,25 T

01 Mei 2020 09:00

GenPI.co - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Bank Danamon) mengumumkan laporan keuangan untuk kuartal pertama tahun 2020.

Bank Danamon membukukan laba bersih setelah pajak (NPAT) sebesar Rp 1,25 triliun pada kuartal pertama tahun 2020, atau tumbuh 33% dari tahun sebelumnya.

BACA JUGABersatu Mengatasi Pandemi, Industri Perbankan Sumbang Bantuan APD

Pertumbuhan NPAT ini didorong oleh fokus pada mesin pertumbuhan kunci, yaitu kredit untuk segmen Enterprise Banking dan Consumer
Mortgage serta pembiayaan kendaraan bermotor. 

Pertumbuhan laba bersih ini juga didukung oleh komposisi yang lebih baik dalam pendapatan biaya (fee-based income) dan pendanaan yang lebih kokoh
dengan pertumbuhan giro dan tabungan (CASA) sebesar 17% dibandingkan setahun sebelumnya menjadi Rp 59,7 triliun.

“Pada 1 Mei 2020 ini bertepatan dengan satu tahun Bank Danamon menjadi bagian dari MUFG, salah satu institusi keuangan terbesar di dunia. Pada kuartal pertama tahun 2020, hasil-hasil positif dari kolaborasi antara Bank Danamon dan MUFG dan mitra usaha kami mulai tampak," kata Yasushi Itagaki,
Direktur Utama Bank Danamon dalam keterangan resmi.

Segmen Enterprise Banking mulai menunjukkan pertumbuhan kredit signifikan yang didukung oleh kerjasama dengan perusahaanperusahaan besar global yang kami jalin tahun lalu. Sementara itu, pendapatan biaya didorong oleh perpanjangan kemitraan Bancassurance strategis dengan Manulife Indonesia.

“Selama pandemi covid-19 ini, kami pastikan keselamatan nasabah dan karyawan adalah prioritas utama kami. Kami sudah melakukan langkah-langkah pencegahan untuk kesehatan dan keselamatan," ucapnya.

Langkah yang dilakukan pihaknya antara lain mendukung pemerintah untuk menganjurkan masyarakat berkegiatan di rumah melalui pembatasan
operasional kantor cabang dan menyarankan penggunaan layanan perbankan digital kami seperti D-Bank dan Danamon Online Banking.

Selain itu, terdapat memeriksa temperatur setiap orang yang datang ke kantor cabang, menyediakan hand sanitizer, melarang staf kami berjabat tangan, mewajibkan penggunaan masker, dan menerapkan prinsip social/physical distancing untuk menjaga jarak di setiap interaksi dengan nasabah.

"Kami mengucapkan terima kasih atas pengertian dan dukungan nasabah dalam menerapkan upaya pencegahan penyebaran virus ini,” tambah Yasushi.

Pertumbuhan pada Portofolio Kredit di Segmen Kunci Kredit di segmen Enterprise Banking yang terdiri dari segmen Perbankan Korporasi, Perbankan Komersial dan Institusi Keuangan atau EB & FI naik 22% menjadi Rp 49,5 triliun.

BACA JUGABank Indonesia Jawa Barat Berikan Bantuan Wastafel Portable

Segmen Perbankan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan kredit Consumer Mortgage masing-masing berada pada Rp 28,5 triliun dan Rp 8,9 triliun pada akhir Maret 2020. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co