GenPI.co - Harga minyak dunia hancur lebur. Untuk kali pertama sepanjang sejarah harga minyak acuan Amerika Serikat (AS) West Texas Intermediate (WTI) di bawah nol USD per barel pada perdagangan Selasa (21/4) pagi WIB.
Harga minyak mentah acuan WTI pada pengiriman Mei merosot 55,9 USD atau lebih dari 305 persen menjadi -37,63 USD per barel.
BACA JUGA: 4 Zodiak Bakal Kaya Raya, Cocok Dijadikan Pasangan
Sebelumnya harga minyak mentah acuan WTI sempat menyentuh titik terendah sepanjang masa di angka -40,32 USD per barel.
Hal itu terjadi akibat adanya kelebihan pasokan yang disebabkan hantaman virus corona (covid-19).
Banyak negara yang memberlakukan lockdown untuk menekan penyebaran virus asal China itu.
Permintaan minyak mentah pun melemah. Sementara itu, harga minyak acuan jenis Brent menurun sembilan persen ke level USD 25 dolar per barel.
Minyak jenis Brent tidak anjlok terlalu parah harganya karena pengiriman bisa dilakukan melalui kapal.
Selain itu, tempat penyimpanan yang tersedia di seluruh dunia juga turut menjaga harga minyak jenis Brent tidak turun terlalu dalam.
"Kami menghubungkan pelemahan harga WTI dengan berakhirnya kontrak Mei besok dan volume perdagangan rendah yang menyertainya," kata Giovanni Staunovo, analis komoditas di UBS Global Wealth Management, kepada Xinhua, Senin (20/4).
BACA JUGA: MenPAN-RB Keluarkan Surat Edaran, PNS Wajib Baca
Permintaan minyak global diperkirakan akan turun dengan rekor 9,3 juta barel per hari (bph) tahun ke tahun pada 2020. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News